Jakarta (ANTARA) - Gitaris band Queen Brian May menyampaikan keprihatinan atas meningkatnya teguran hak cipta terhadap video konser Queen dan Adam Lambert yang diunggah ke media sosial oleh sejumlah penggemar.

Melalui halaman Instagram resminya, Brian May membagikan tangkapan layar unggahan seorang penggemar yang mengaku bahwa dia telah menerima teguran dari Universal dan YouTube atas video konser Queen yang diunggah ke platform tersebut.

"Sepertinya Universal dan YouTube kini rajin menghampiri orang yang mengunggah video konser Queen dan Adam (Lambert). Saya mendapat teguran dan menghapus sebagian besar video konser. Jika menerima beberapa kali teguran, maka Anda mungkin kehilangan kanal. Hati-hati!," tulis sang penggemar melalui tangkapan layar akun Instagram Brian May.

Baca juga: Adam Lambert dan Queen resmi tutup tur konser Amerika Serikat 2023

Pada bagian teks foto unggahan, Brian May lantas menulis, "Hai Teman-teman, saya telah memperhatikan hal ini selama beberapa hari dan sangat prihatin. Saya telah meminta manajemen kami untuk menyelidiki dan mencoba mencari tahu apakah ada alasan mengapa Instagram dan Universal tiba-tiba menjadi begitu kejam".

May yang menjadi salah satu pelopor terbentuknya Queen pada tahun 1970 itu melanjutkan tulisan bahwa keputusan untuk menghapus video-video konser tersebut tentu saja bukan berasal dari band.

"Semoga kita segera mendapatkan jawaban. Sementara itu, berhati-hatilah dan mohon maaf kalian orang-orang baik yang berniat baik telah ditempatkan pada posisi ini. Semoga Anda mendapatkan musim Natal yang bahagia. Mari kita semua melihat sekeliling dan mencari cara untuk membuat Natal semeriah mungkin. Terlepas dari hal lain, ini adalah terapi yang bagus. Terima kasih semuanya!" tulis May.

Baca juga: Ini sejumlah musisi yang digemari gitaris band Queen

Baca juga: Queen dan Adam Lambert umumkan konser tur di Jepang 2024

Baca juga: God Bless bakal padukan musik rock dengan orkestra di konser 50 tahun

Penerjemah: Ahmad Faishal Adnan
Editor: Natisha Andarningtyas
Copyright © ANTARA 2023