London (ANTARA) - Koalisi internasional yang dibentuk oleh AS untuk melindungi navigasi maritim di Laut Merah adalah bagian dari agresi terhadap rakyat Palestina, kata biro politik kelompok Houthi Yaman dalam sebuah pernyataan pada Selasa (19/12).

Biro politik Houthi menambahkan bahwa koalisi tersebut bertentangan dengan hukum internasional.

Amerika Serikat pada Selasa meluncurkan operasi multinasional untuk menjaga jalur perdagangan di Laut Merah ketika serangan militan Yaman yang didukung Iran itu memaksa perusahaan pelayaran besar untuk mengubah rute, sehingga memicu kekhawatiran atas gangguan berkelanjutan terhadap perdagangan global.

Kelompok Houthi, yang menguasai sejumlah besar wilayah di Yaman setelah bertahun-tahun perang, sejak bulan lalu telah menembakkan drone dan rudal ke kapal-kapal internasional yang berlayar melalui Laut Merah.

Menurut kelompok tersebut, serangan itu sebagai tanggapan terhadap serangan dahsyat Israel di Jalur Gaza yang dikuasai Hamas.

"Koalisi internasional yang diumumkan Amerika dengan dalih melindungi navigasi maritim di Laut Merah adalah aliansi untuk melindungi entitas Israel dan melindungi kapal-kapal Israel. Ini merupakan bagian integral dari agresi terhadap rakyat Palestina, Gaza, serta negara-negara Arab, dan Islam," sebut biro politik Houthi.

"Hal ini bertujuan untuk mendorong entitas Zionis untuk melanjutkan kejahatan brutalnya terhadap rakyat Palestina di Gaza. Koalisi ini bertentangan dengan hukum internasional dan tidak melindungi navigasi maritim, melainkan mengancamnya dan berupaya memiliterisasi Laut Merah demi kepentingan entitas Israel," lanjutnya.

"Angkatan bersenjata Yaman tidak mewakili ancaman apa pun terhadap negara mana pun, kami hanya menargetkan kapal Israel atau kapal yang menuju pelabuhan Israel. Kami menegaskan posisi teguh kami dalam mendukung rakyat Palestina sampai agresi Israel berakhir dan pengepungan terhadap Jalur Gaza dicabut," tambahnya.

Sumber: Reuters

Baca juga: Mesir dan AS bahas Laut Merah dan gencatan senjata di Gaza
Baca juga: Daftar maskapai pelayaran yang hindari Laut Merah gara-gara Houthi

Penerjemah: M Razi Rahman
Editor: Arie Novarina
Copyright © ANTARA 2023