Dalam kasus Indra, dia tidak tahu suplemen yang diminum mengandung zat stimulan yang dilarang, yaitu S6B
Jakarta (ANTARA News) - Sanksi kasus doping yang menimpa atlet renang nasional Indra Gunawan dan Guntur Pratama akan diputuskan pekan depan usai digelar sidang dengar pendapat oleh Lembaga Anti Doping Indonesia (LADI), Selasa siang.

"Tadi sudah digelar sidang dengar pendapat (hearing). Kami menggali keterangan satu persatu dari Indra, Guntur dan pelatih Albert C. Sutanto," kata Ketua Komisi Disiplin LADI, Cahyo Adi, ditemui usai sidang, di Kantor LADI, di Jakarta.

Cahyo mengatakan LADI sebagai pihak yang berwenang belum memutuskan hasil dari sidang tersebut. "Masih ada rapat antar dewan disiplin. Hasilnya diputuskan pekan depan," tambahnya.

Indra merupakan peraih satu-satunya medali emas Indonesia di ajang multievent Asian Indoor and Martial Arts Games 2013 di Incheon, Korea Selatan beberapa waktu lalu. Ia terbukti menggunakan doping berjenis Methylhexaneamine dari minuman suplemen Jackd3D yang ia minum sebelum bertanding. Ia mendapat suplemen itu dari perenang lain yang satu kamar dengannya, Guntur Pratama.

Guntur mendapat suplemen, yang seharusnya sudah ditarik dari pasaran sejak 2011 itu, di sebuah fitness center di Jakarta.

Indra terancam dikenai hukuman larangan bertanding maksimal dua tahun seperti tertuang dalam kode anti-doping dunia (WADA).

"Dalam kasus Indra, dia tidak tahu suplemen yang diminum mengandung zat stimulan yang dilarang, yaitu S6B. Itu merupakan stimulan spesifik, jadi bisa meringankan hukuman Indra," jelas Cahyo.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Bidang Pembinaan Prestasi PRSI, Heru Purwanto, mengaku puas dengan sidang ini. "Ada hal-hal yang bisa meringankan mereka karena sosialisasi doping dari LADI kurang dalam dua tahun ini karena tidak ada dana. Yang kedua, selama ini mereka tes doping di PON dan SEA Games selalu negatif," jelas Heru.

Indra sendiri mengaku kasus ini cukup menganggu program latihan dan kondisi tubuhnya. Sejak 2010, atlet kelahiran 21 Maret 1988 itu latihan di Hungaria. "Tentu saja saya ketinggalan latihan. Dan pelajaran dari sini jangan mudah percaya dengan orang lain walaupun itu tim sendiri," ujar Indra yang akan kembali ke Hungaria Kamis (15/8).

Pewarta: Monalisa
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2013