Jakarta (ANTARA) - Penyanyi rap asal Amerika Sean Love Combs atau yang lebih dikenal dengan nama panggung Sean “Diddy” Combs terpaksa akan melewatkan ajang penghargaan Grammy Awards 2024 karena mesti melanjutkan proses tuntutan hukum yang dia jalani.

Pada awal November lalu, Diddy masuk dalam nominasi Grammy dalam kategori album R&B progresif terbaik untuk “The Love Album: Off the Grid”, seperti diberitakan Variety, Jumat (12/1).

Tak lama kemudian, Diddy menghadapi serangkaian tuntutan hukum terkait dengan tuduhan pelecehan seksual yang menyebabkan pengunduran diri sementara sebagai pimpinan perusahaan jaringan televisi Revolt dan pembawa acara realitas Hulu.

Diddy dipastikan tidak hadir di Grammy Awards 2024. 

Baca juga: Sean "Diddy" Combs hadapi tuntutan hukum pelecehan seksual

Diddy agak bungkam di media sosial dan di hadapan publik sejak tuntutan hukum datang menyeretnya. Tuntutan dimulai dengan tuduhan dari penyanyi R&B Cassie yang berkencan dengan Diddy selama bertahun-tahun.

Dalam gugatan yang diajukan pada 16 November dituliskan bahwa sang penyanyi rap bersikap agresif terhadap Cassie sepanjang hubungan mereka.

Di dalam laporannya, Cassie menggambarkan Combs sebagai "pelaku kekerasan dalam rumah tangga berantai yang sering memukul dan menendang Ventura - nama lengkap Cassie yaitu Casandra Elizabeth Ventura." Keesokan harinya, kedua pihak menyelesaikan tuntutan hukum berdasarkan apa yang mereka gambarkan sebagai syarat damai.

Kurang dari seminggu kemudian, seorang mahasiswi bernama Joi Dickerson-Neal yang memiliki hubungan dengan sang rapper pada 32 tahun lalu, mengajukan gugatan terhadap Combs dengan mengklaim bahwa dia “membius dan melakukan pelecehan seksual”.

Gugatan ketiga terhadap Combs diajukan oleh seorang Jane Doe, yang identitasnya dirahasiakan, yang mengatakan bahwa Combs dan penyanyi R&B Aaron Hall bergantian melakukan rudapaksa seksual terhadap dia dan teman-temannya pada awal tahun 1990-an. Jane Doe juga mengklaim bahwa pada 6 Desember, Combs, presiden Bad Boy Harve Pierre dan seorang pria lain melakukan rudapaksa seksual ketika dia berusia 17 tahun.

Combs akhirnya berbicara sehari kemudian atau tepatnya pada 7 Desember. Dia mengeluhkan tentang banyaknya tuntutan yang diajukan terhadapnya dan mengklaim bahwa dirinya tidak bersalah.

“CUKUP, SUDAH CUKUP. Selama beberapa minggu terakhir, saya duduk diam dan menyaksikan orang-orang mencoba membunuh karakter, menghancurkan reputasi, dan kehormatan saya. Tuduhan memuakkan telah dilontarkan terhadap saya oleh orang-orang yang mencari uang secara cepat. Biar saya perjelas: saya tidak melakukan hal buruk apa pun yang dituduhkan. Saya akan memperjuangkan nama saya, keluarga saya, dan kebenaran,” tulis Combs di Instagram.

Baca juga: Masih pandemi, Diddy batalkan pesta Tahun Baru

Baca juga: Paula Abdul laporkan pelecehan terhadap mantan produser American Idol

Baca juga: Vin Diesel digugat mantan asisten atas tuduhan pelecehan seksual

Penerjemah: Ahmad Faishal Adnan
Editor: Natisha Andarningtyas
Copyright © ANTARA 2024