Salah satunya adalah seorang pemain musik harus bisa memainkan empat instrumen dan hal itu jarang ada di Indonesia
Jakarta (ANTARA) - Arendi Production (Arendi) secara perdana akan menghadirkan drama komedi musikal “The Addams Family” ke Indonesia dengan membawa lisensi resmi dari Theatrical Rights Worldwide yang mensyaratkan seorang pemain musik dalam pertunjukan tersebut harus menguasai empat instrumen sekaligus.

Hal itu diungkapkan oleh Music Director Wishnu Dewanta yang bertanggung jawab dalam bidang musik dan supervisi suara, seperti penempatan microphone, efek suara dan tim orkes pada pertunjukan.

“Satu hal yang membuat saya paling deg-degan adalah kami membawakan lisensi luar dengan standar khusus yang harus bisa kami wujudkan. Salah satunya adalah seorang pemain musik harus bisa memainkan empat instrumen dan hal itu  jarang ada di Indonesia,” buka Wishnu saat sesi jumpa media di Jakarta Barat, Jumat petang.

Wishnu menjelaskan bahwa biasanya proyek drama musikal yang dia kerjakan cenderung "bermain aman" karena dirinya yang membuat aransemen dan komposisi dengan satu musisi menguasai satu instrumen.

Guna mewujudkan standar dari lisensi resmi musikal "The Addams Family", pihaknya lantas bergerak cepat untuk menemukan pemain-pemain musik senior yang mampu untuk memainkan banyak instrumen.

“Lisensi kali ini memang ada standard khusus sehingga membuat kami deg-degan karena susah sekali mendapatkan pemainnya. Bahkan para musisi di orkestra Addie MS atau Erwin Gutawa jarang ada yang memainkan empat instrumen, minimal hanya dua instrumen,” beber Wishnu seraya tersenyum.

Baca juga: Drama musikal "The Addams Family" perkuat jejaring "performing arts"

Lebih lanjut dia mengatakan bahwa lisensi yang memiliki standar khusus juga mempengaruhi hal-hal teknis dalam pertunjukan, sehingga Wishnu dan tim kreatif tidak serta merta dapat melakukan penyesuaian produksi sesuka hati.
Tim kreatif dan para pemeran drama komedi musikal "The Addams Family" saat sesi jumpa media di Jakarta Barat, Jumat (19/1). (ANTARA/Ahmad Faishal)


“Kami nggak bisa ‘mengakali’ produksi karena kalau lisensi tidak bisa cut sembarangan. Ini menjadi tantangan tersendiri. Musik skor drama ini lebih dari 200 halaman dan saya punya 3 buku, banyak sekali. Lagu-lagunya walau terdengar mudah, namun ketika lihat partitur kok sulit, ya? Tetapi sejauh ini kami sudah bisa beradaptasi dan tinggal penyesuaian dengan cast,” ungkap dia.

Dalam kesempatan itu Wishnu menuturkan bahwa drama komedi musikal kali ini membuat dirinya beranjak ke tingkatan yang lebih tinggi. Meski menghadapi banyak kerumitan dan tantangan, namun Wishnu mengaku sangat takjub dengan keseriusan tim kreatif dan para pemain yang terlibat penuh dalam drama komedi musikal “The Addams Family”.

“Ketika kali pertama datang ke latihan, saya kagum dengan para pemainnya. Bahkan mata saya sedikit berkaca-kaca karena pembawaan mereka membuat saya terenyuh. Ada beberapa lagu yang “melankolis” yang membuat saya semangat untuk ikut bergabung dalam produksi ini,” ujarnya tegas.

“The Addams Family” didasarkan pada karakter keluarga Addams karya Charles Addams dalam cerita kartun komedi yang menggambarkan sebuah keluarga unik dengan ketertarikan pada hal-hal “aneh” berbalut cerita komedi klasik.

Salah satu karakter utama dalam cerita ini adalah Wednesday Addams yang kemudian menjadi serial tersendiri dengan melejitkan nama aktor seni peran asal Amerika Serikat yaitu Jenna Ortega.

Pertunjukan drama musikal tersebut akan digelar di Teater Besar Taman Ismail Marzuki pada 27 - 28 Januari 2024 dalam dua sesi pertunjukan yaitu pukul 13:00 - 15:00 WIB dan 19:00 - 21:00 WIB.

Tiket pertunjukan drama komedi musikal ini dapat dibeli melalui lokapasar Tokopedia dan laman TixEvent dari rentang harga Rp300.000 untuk kategori Bronze hingga Rp1.100.000 untuk kategori VIP.

Baca juga: Sutradara ungkap keunikan dan tantangan musikal "The Addams Family"

Baca juga: Perdana, komedi musikal The Addams Family siap hibur publik tanah air

Pewarta: Ahmad Faishal Adnan
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2024