Jakarta (ANTARA) -
Pebalap Citadel Racing Team, Aldio Oekon tampil impresif pada balapan seri kedua Porsche Sprint Challenge Indonesia yang berlangsung di sirkuit Pertamina Mandalika Internasional hari Sabtu (13/1) dan Minggu (14/1).

Pembalap berusia 27 tahun tersebut merebut podium ketiga untuk balapan sprint dan podium pertama untuk balapan endurance.

“Saya senang karena saya bisa memenuhi target untuk mendapatkan hasil lebih baik di seri kedua yakni menyabet podium pertama. Tentu saya mengucapkan terima kasih kepada semua anggota tim yang sudah bekerja keras untuk bisa mendapatkan hasil ini. Saya berharap seri ketiga juga lebih baik lagi,” kata Aldio Oekon dilansir dari keterangan resmi, Selasa.
 
Pencapaian ini sekaligus mempertahankan dan memperbaiki trend positif yang dibuat Aldio di seri pertama pada 9-10 Desember lalu. Saat itu Aldio Oekon meraih podium ketiga pada balapan sprint dan menyabet podium kedua pada balapan endurance.
 
Aldio Oekon tampil sangat percaya diri dengan mobil Porsche 911 GT3 Cup. Setelah merebut podium tiga pada balapan sprint, Aldio Oekon tampil lebih ganas di balapan endurance.

Baca juga: Aldio Oekon tampil impresif pada seri kedua Porsche Sprint Challange
 
Start dari posisi keempat, Aldio Oekon bisa menyalip satu per satu pebalap di depannya. Perjuangan Aldio Oekon lebih hebat lagi karena dia tampil sebagai pebalap tunggal pada balapan endurance.
 
Aldio Oekon juga memberi apresiasi atas dukungan yang diberikan oleh Pertamina, dan Pertamax Turbo, perusahaan pengembang PARQ (Bali), perusahaan penyewaan helikopter dan tur terkemuka Balicopter (Bali), startup pariwisata On Bali, bisnis perusahaan jasa konsultasi Magenta (Jakarta), dan penyedia butik real estate Very Real Estate (Bali).
 
Balapan putaran ketiga Porsche Sprint Challenge Indonesia akan digelar pada 26-28 Januari 2024. Setelah balapan dua seri, Aldio Oekon cukup optimistis bisa merebut podium tertinggi lagi. Selain sudah lebih mengenal karakter mobil, Aldio juga mulai hafal dengan kondisi lintasan sirkuit Mandalika yang sangat menantang.

Pewarta: Fajar Satriyo
Editor: Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024