Jakarta (ANTARA) - Perumda PAM Jaya membangun museum air untuk memberikan edukasi siswa dalam menambah variasi pembelajaran ilmu pengetahuan selain di sekolah.

"Museum air ini memberikan tujuan pendidikan mengenai air kepada masyarakat terutama generasi muda," kata Direktur Utama PAM Jaya Arief Nasrudin dalam Bincang Balkoters Setahun PAM Jaya Reborn di Jakarta, Selasa.

Arief menuturkan pihaknya bekerjasama dengan setiap sekolah menggandeng anak-anak untuk memberikan pengetahuan mengenai proses air.

Menurut dia, penting agar generasi muda memahami yang menjadi kebutuhan dasar mereka sehari-hari sehingga lebih menjaga kebersihan dan kualitas air bersih.

"Sekali lagi masa depan air itu akan selalu menjadi kebutuhan dasar sehingga masyarakat bisa teredukasi mengenai air," katanya.

Selain itu, museum yang dibangun 2024 ini juga menyediakan fasilitas interaktif sehingga siswa memiliki pengalaman baru dalam pembelajaran.
"Kita akan memulai atau 'kick off' di sekitar bulan Juni atau Agustus mudah-mudahan," ujarnya.

Baca juga: Pemkot Jakut targetkan pada 2030 masyarakat tak gunakan air tanah
Baca juga: Tingkatkan kualitas SDM, PAM Jaya bangun pusat pembelajaran


Ketua Subkelompok Perencanaan Bidang Geologi, Konservasi Air Baku dan Penyediaan Air Bersih Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta Elisabeth Tarigan mendukung adanya edukasi mengenai air.

"Memahami air ini gampang tidak gampang, padahal kita butuh setiap hari setiap waktu," ujar Elisabeth.

Elisabeth menuturkan meski tidak bisa cepat menangani sejumlah masalah air dj Jakarta, namun pihaknya yakin bisa mengatasinya sesuai target dan rencana.

"Sudah jelas target waktu, tentu saja kita harus pelan-pelan, kita sudah disusun selama ini bersama Pemerintah Provinsi DKI," ujarnya.

Sebelumnya, Anggota Komisi C DPRD DKI Jakarta Eneng Malianasari meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI untuk terus meningkatkan penyediaan air bersih demi memenuhi salah satu hak dasar bagi warga Ibu Kota itu.

"Hak asasi manusia terkait air bersih harus diutamakan, selain daripada manfaat kebersihan juga terdapat ekonomi berbiaya tinggi jika dibiarkan," kata Eneng kepada wartawan di Jakarta, Rabu.

Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2024