Semuanya berjalan bersama-sama dan lancar
Medan (ANTARA) - Perum Bulog Kanwil Sumatera Utara menyebutkan distribusi beras program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) dan bantuan sosial (bansos) pangan beras pada bulan Ramadhan 1445 H berjalan lancar.

"Semuanya berjalan bersama-sama dan lancar," ujar Pemimpin Wilayah Perum Bulog Kanwil Sumatera Utara Arif Mandu di Medan, Sabtu.

Arif mengakui saat ini frekuensi arus kedatangan, penyimpanan di gudang dan penyaluran cadangan beras pemerintah sedang tinggi.

Namun, Perum Bulog Sumut dapat mengatasi tantangan tersebut dengan sejumlah kebijakan terkait petugas untuk mempercepat proses pengemasan ulang (rebagging) dari karung 50 kilogram ke karung-karung lima kilogram untuk beras SPHP dan 10 kilogram untuk beras bantuan sosial.

"Soal jumlah petugas yang bekerja disesuaikan dengan kebutuhan," kata Arif.

Mulai Januari sampai Maret per Jumat (22/3), Bulog Sumut sudah mendistribusikan 25.876,78 ton beras SPHP ke seluruh kabupaten dan kota di wilayahnya atau 34,50 persen dari target total 75 ribu ton.

Baca juga: Bulog Sumut ajukan 70 ton daging impor ke pusat untuk Lebaran 2024

Baca juga: Bulog: 2.000 ton jagung impor tambahan masuk Sumut pada akhir Maret


Menurut Arif, penyaluran beras SPHP semakin digenjot setelah bantuan pangan beras periode pertama Januari sampai Maret 2024 sudah tuntas untuk bulan Januari dan Februari 2024, tinggal menyelesaikan pembagian pada Maret.

Selain itu, stok beras pemerintah di Sumut terus bertambah sehingga semakin memperkuat pasokan untuk beras SPHP dan bantuan sosial.

Hingga akhir Maret, Bulog Sumut akan mendapat tambahan sekitar 40 ribu ton beras, di luar stok yang ada di gudang hingga saat ini yaitu lebih dari 18 ribu ton.

"Kami menggelontorkan SPHP seusai pagu termasuk melalui gerakan pangan murah yang bekerja sama dengan pemerintah daerah," tutur Arif.

Terkait bantuan beras, mulai Januari sampai Jumat (22/3) pukul 15.30 WIB, Bulog Sumut dibantu pendistribusi PT Pos Regional I Sumatera sudah menyalurkan 20.516,78 ton beras bantuan atau 73,20 persen dari total 28.027,68 ton.

Sepanjang periode itu, bantuan sudah diberikan 100 persen ke seluruh wilayah Sumatra Utara untuk bulan Januari dan Februari 2024.

Untuk Maret, penyaluran beras bantuan itu baru 19,61 persen atau 1.831,66 ton. Distribusi bantuan pangan periode pertama tersebut ditargetkan selesai pada Maret 2024.

Baca juga: Bulog Sumut kejar penuntasan penyaluran bantuan beras Januari-Maret

Baca juga: Bulog Sumut lebih selektif setelah ada kasus pemalsuan dokumen beras


Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2024