Saat ini kita sudah melakukan antisipasi dengan menyiapkan ekstra trip untuk Galala - Namlea ada penambahan trip menjadi dua di 6 April kemarin dan hari ini
Ambon (ANTARA) - Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Kelas II Provinsi Maluku menyiapkan ekstra trip dalam rangka mengantisipasi lonjakan penumpang pada arus mudik 2024.

 

Kepala BPTD Maluku Hasan Bisri mengatakan, langkah ini diambil guna memastikan kelancaran dan kenyamanan perjalanan bagi masyarakat yang akan menggunakan transportasi laut di wilayah Maluku.

 

“Saat ini kita sudah melakukan antisipasi dengan menyiapkan ekstra trip untuk Galala - Namlea ada penambahan trip menjadi dua di 6 April kemarin dan hari ini,” kata Kepala BPTD Maluku Hasan Bisri, di Ambon, Senin.

 

Selanjutnya untuk Hunimua - Waipirit juga ada penambahan trip hari ini, yang tadinya 13 trip dinaikkan menjadi 15 trip.
“Memang yang menjadi fokus tinjauan atau sorotan angkutan penyeberangan ini adalah Hunimua - Waipirit dan Galala - Namlea,” ujarnya.


Selain itu, pihaknya juga sudah menyiapkan enam kapal untuk Pelabuhan penyeberangan Hunimua - Waipirit dan dua kapal untuk Galala - Namlea. Sehingga diharapkan tidak ada penumpang yang tertinggal saat melakukan perjalanan mudik.

 

“Kalau hari biasa itu hanya menggunakan empat kapal di Hunimua - Waipirit. Kalau Galala - Namlea satu kapal saja. Tapi setelah kita melakukan rampcheck dari Februari lalu, ada penambahan kapal yang siap beroperasi melayani mudik,” ujarnya.

 

BPTD Maluku juga sudah mengadakan posko angkutan Lebaran yang tersebar di Galala, Kota Ambon, Namlea Kabupaten Buru, Hunimua Maluku Tengah, Waipirit Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) dan Unit Pelaksana Penimbangan Kendaraan Bermotor (UPPKB) Passo Ambon.

 

“Kami personel dari BPTD juga ada 201. Dan semua dalam hal ini melaksanakan kegiatan posko baik di induk maupun di lapangan,” ucap Hasan.

Baca juga: BPTD Maluku sebut tujuh bus siap beroperasi selama Ramadhan
Baca juga: BPTD Maluku mengecek 37 transportasi persiapan jelang Ramadhan
Baca juga: BPTD Maluku optimalkan penyeberangan antarpulau dengan sistem reguler


 

Pewarta: Winda Herman
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2024