Jakarta (ANTARA) - Musim liburan telah tiba, dan bersamaan dengan semangat liburan tersebut, penipu online juga semakin aktif.

Salah satu penipuan yang kerap terjadi adalah saat pembelian tiket perjalanan maupun reservasi hotel. Banyak oknum yang memanfaatkan momen tersebut untuk melakukan tindak penipuan.

Kaspersky membagikan sejumlah tips terhindar dari penipu online agar perjalanan selama musim liburan menjadi semakin aman dan nyaman.

Baca juga: Cara menghindari "chat" penipuan saat belanja online menjelang Lebaran

Baca juga: BRI imbau nasabah tetap waspada modus penipuan online jelang lebaran


Pertama, saat membeli tiket perjalanan serta memesan hotel dan apartemen, gunakan hanya situs web yang mempunyai reputasi baik.

Jika memungkinkan, belilah tiket langsung di situs maskapai perjalanan terkait. Mungkin sedikit lebih mahal, tapi selalu lebih aman.

Lalu, jangan terkecoh dengan janji hadiah atau harga murah yang tidak masuk akal. Selalu menaruh curiga agar Anda tidak terjerumus dalam perangkap penipu.

Selain itu, periksa dengan cermat alamat situs yang dibuka. Cek berulang kali URL halaman sebelum memasukkan informasi penting apa pun di sana, seperti nama pengguna dan kata sandi, nomor kartu pembayaran, dan lainnya.

Jangan pernah membagikan nomor reservasi kepada siapa pun, atau mengunggah foto tiket dengan kode tertentu di media sosial.

Beberapa hari sebelum tanggal keberangkatan, periksa semua pemesanan yang dibuat untuk perjalanan tersebut.

Jika ada masalah dengan reservasi, lebih baik diselesaikan terlebih dahulu, bukan di meja check-in bandara, resepsionis hotel atau lainnya.

Terakhir, gunakan antivirus yang andal dengan perlindungan bawaan terhadap penipuan online dan phishing di semua perangkat, seperti Kaspersky Premium. Hal ini akan memberi Anda peringatan dini tentang situs yang harus dihindari.

Baca juga: Tip atasi penipuan daringpasca-pencatutan Deputi Penindakan KPK

Baca juga: Empat dari lima orang Indonesia mudah tertipu transaksi daring

Baca juga: Kenali lima modus rekayasa sosial agar terhindar penipuan online

 

Pewarta: Fathur Rochman
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2024