Bekasi (ANTARA News) - Banjir yang melanda beberapa kawasan di Kota Bekasi, Jawa Barat, membuat aktivitas sebagian warga terhambat pada Senin pagi.

Jalanan yang sebagian masih tergenang membuat warga kesulitan berangkat ke tempat kerja dan anak-anak susah mencapai sekolah.

"Saya masih bingung mau berangkat kerja atau tidak. Akses jalan di perumahan saya tergenang air setinggi 30 sentimeter," kata Nunung (45), warga Perumahan Rawalumbu, pegawai negeri sipil di Pemerintah Kota Bekasi.

Anaknya juga kembali lagi ke rumah karena jalanan menuju Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) I Bekasi tergenang dan tidak bisa dilewati.

Jalan menuju SMKN 1 Kota Bekasi terputus di jalur Perumahan Kemang Paratama, Bekasi Selatan, akibat banjir, kata dia.

Chandra Migas Sanjaya (35), warga Pondok Mitra Lestari, Kecamatan Jatiasih, juga tidak bisa berangkat ke tempat kerjanya di daerah Blok M Jakarta karena rumahnya kebanjiran.

"Berhubung rumah kebanjiran, saya harus siaga di rumah jaga keluarga dan barang-barang," kata ayah dari tiga anak itu.

"Motor juga mati gara-gara terendam air kemarin," kata dia

Menurut dia, luapan air Kali Bekasi sudah membanjiri kawasan sekitar rumahnya sejak Minggu (12/1) malam. Jalanan di sekitar rumahnya tergenang air setinggi 40 sentimeter.

Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2014