Belum ada yang saya pilih. Mereka semua sama saja...
Jakarta (ANTARA News) - Ketua Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (SBSI) 1992, Sunarti, mengatakan siapa pun boleh berorasi di dalam rangkaian acara peringatan May Day atau Hari Buruh 1 Mei 2014, termasuk tokoh-tokoh yang menjadi bakal calon presiden.

"Siapa pun yang ikut orasi, boleh-boleh saja, kan sama-sama warga negara Indonesia. Kalaupun dia calon presiden, silakan, belum tentu kami pilih juga," kata Sunarti di sela perayaan Hari Buruh di Jakarta, Kamis.

Berdasarkan keterangan Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), Said Iqbal, capres Partai Gerindra, Prabowo Subianto, telah mengkonfirmasi akan memenuhi undangan untuk berorasi di hadapan massa buruh serta melakukan kontrak politik dalam gelaran May Day Fiesta di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Kamis.

Meski demikian, secara pribadi Sunarti menyatakan dirinya belum menentukan pilihan di antara figur-figur capres yang ada.

"Belum ada yang saya pilih. Mereka semua sama saja tidak ada yang melaksanakan janji tentang kesejahteraan, termasuk untuk buruh. Setelah jadi mereka lupa, bagaimana kami mau menentukan," katanya.

Hal senada juga diutarakan Sunarti kala ditanya tentang pendapatnya terkait Jokowi, sembari mengatakan apa yang jadi putusan mantan Wali Kota Surakarta tersebut juga tidak sepenuhnya diikuti sejumlah perusahaan.

"Percuma juga Jokowi, dulu pas kita ada tuntutan dari Rp1,5 juta menjadi Rp2,2 juta, terus dia menepatinya, tetapi ternyata aturan tersebut tidak diikuti oleh sejumlah perusahaan," katanya.

Oleh karena itu Sunarti menegaskan bagi para capres agar tidak merasa hebat, padahal dalam pelaksanaannya masih sangat nihil. 

Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2014