Indeks acuan Nikkei 225 bertambah 127,19 poin menjadi ditutup pada 15.449,79, sedangkan indeks Topix dari semua saham papan utama naik 0,71 persen, atau 9,03 poin, menjadi 1.280,29.
Saham Skymark Airlines melonjak karena laporan yang mengatakan AirAsia Malaysia kemungkinan akan membeli maskapai penerbangan Jepang yang sedang kesulitan itu, tetapi kedua perusahaan tersebut membantah cerita di harian bisnis terkemuka Nikkei.
Saham Skymark yang tercatat di bursa Tokyo meroket 27,77 persen menjadi berakhir pada 230,0 yen, meskipun kepala eksekutif AirAsia Tony Fernandes mengatakan bahwa dia "tidak pernah melihat omong kosong tersebut".
"AirAsia tidak memiliki kepentingan pada Skymark di Jepang," Fernandes menulis di Twitter.
"Belum ada pembicaraan dengan Skymark," tambahnya. seperti dilaporkan AFP.
Sebelumnya, Skymark merugi -- yang menyisakan guncangan pada bulan lalu setelah Airbus membatalkan pesanan jet senilai 2,2 miliar dolar AS dengan maskapai itu. Mereka juga mempertanyakan laporan tersebut.
"Kami tidak menyadari bahwa ada kebenaran dalam apa yang telah dilaporkan," pihaknya mengatakan dalam sebuah pernyataan.
Sebuah pelemahnya yen, yang meningkatkan profitabilitas para pengekspor Jepang, membantu mengangkat pasar secara keseluruhan karena tidak adanya isyarat perdagangan utama lainnya, kata para dealer.
"Masih ada kelangkaan isyarat perdagangan untuk penguatan pasar yang lebih luas, tetapi dengan dolar yang lebih kuat, mendorong investor cenderung untuk menjual," kata kepala eksekutif Investrust, Hiroyuki Fukunaga.
Saham Sumitomo Mitsui Financial Group naik 1,00 persen menjadi 4.126,0 yen, setelah pemberi pinjaman itu mengatakan telah membeli 12,25 persen saham Acleda Bank di Kamboja sekitar 10 miliar yen (97 juta dolar AS)
Saham Sony naik 1,94 persen menjadi 1.913,5 yen, Toyota naik tipis 0,16 persen menjadi 5.985,0 yen, sementara operator jaringan pakaian Uniqlo, Fast Retailing, naik 0,47 persen menjadi 32.850,0 yen.
Di pasar mata uang, dolar dibeli 102,61 yen, naik dari 102,57 yen di New York dan 102,32 yen di Tokyo pada Senin pagi.
Saham-saham AS berbalik naik pada Senin dari kemunduran minggu lalu terkait Ukraina karena kekhawatiran bentrokan dengan Rusia surut.
Indeks Dow Jones Industrial Average berakhir naik 1,06 persen pada 16.838,74 sedangkan indeks berbasis luas S&P 500 bertambah 0,85 persen menjadi berakhir pada 1.971,74.
Indeks komposit teknologi Nasdaq naik 0,97 persen menjadi 4.508,31, tingkat tertinggi sejak 31 Maret 2000, ketika pasar memulai kejatuhan hampir 4.000 poin karena pecahnya gelembung teknologi.
(Uu.A026)
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2014
