Dua gol Arema diborong oleh Samsul Arif Munif masing-masing pada menit ke-7 dan ke-79. Sementara satu-satunya gol balasan yang memperkecil ketertinggalan Semen Padang dilesakkan oleh Nur Iskandar pada menit ke-85 melalui sundulan kepala yang memanfaatkan umpan matang Ricky Oharela.
Sejak kick off babak pertama, baik Arema maupun Semen Padang saling menyerang, namun kecermatan para pemain Arema memanfaatkan peluang membuat gawang Semen Padang yang dikawal Jandia Eka Putra harus kebobolan pada menit ke-7 yang memaksimalkan umpan Cristian Gonzales.
Kokohnya pertahanan Arema dan ketatnya pengawalan ketat yang dilakukan anak asuh Suharno terhadap para pemain Semen Padang itu membuat para pemain "Kabau Sirah" kesulitan membobol gawang Kurnia Meiga Hermansyah, bahkan menembus lini pertahanan Singo Edan pun sulit dilakukan.
Setelah membobol gawang Semen Padang pada menit ke-7, serangan demi serangan yang dilancarkan Arema mulai sulit merobek gawang Semen Padang, meski sebenarnya para pemain Arema cukup leluasa menembus kotak penalti.
Penyelesaian akhir para pemain Arema selalu gagal menambah pundi-pundi gol tim tersebut, bahkan sampai 45 menit babak pertama berahir dan wasit Suharto meniup peluit panjangnya, skor masih tetap 1-0.
Memasuki 45 menit babak kedua, Arema meningkatkan tensi serangannya dan membuahkan sejumlah peluang emas, namun lagi-lagi penyelesaian akhir yang menggagalkan tim itu menambah pundi-pundi golnya.
Meski Arema mendominasi permainan, bahkan anak asuh Suharno itu dengan leluasa memainkan bola, masih belum mampu menjebol jala gawang Semen Padang kembali.
Tendangan jarak jauh maupun dari dalam kotak penalti selalu gagal diselesaikan dan membuahkan gol karena selalu melenceng dan mampu diamankan kiper Jandia Eka Putra.
Peluang emas yang mampu membawa Arema menambah pundi-pundi golnya ketika skema permainan "cantik" yang diperagakan tiga pemain, yakni Gustavo Lopez, Alberto Goncalves dan Samsul Arif akhirnya menjebol gawang Jandia.
Samsul Arif mampu memanfaatkan bola rebound tendangan Alberto Goncalves yang diumpankan padanya oleh Gustavo Lopez pada menit ke-79.
Hanya saja, setelah unggul 2-1, para pemain Arema mulai terlena dan menurunkan tensi permainannya, sehingga para pemain Semen Padang dengan mudah melakukan serangan bertubi-tubi dan akhirnya membuahkan gol pada menit ke-85.
Detik-detik menjelang berakhirnya babak kedua, lini pertahanan Arema yang digalang Victor Igbonefo dan Tierry Gahtuessi mulai longgar yang akhirnya kebobolan dan skor berubah menjadi 2-1 hingga berakhirnya abbak kedua.
Pewarta: Endang Sukarelawati
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2014
