Jakarta (ANTARA News) - Wapres Jusuf Kalla menganggap persoalan pembentukan Unit Kerja Presiden untuk Pengelolaan Program dan Reformasi (UKP3R) sudah selesai, setelah Presiden Susilo Basmbang Yudhoyono pada Kamis malam memberikan penjelasan atas masalah tersebut. Dalam jumpa pers seusai shalat Jumat di Kantor Wapres, Jakarta, Jumat, Kalla mengatakan sistem koordinasi pemerintahan tetap berjalan seperti yang ada sekarang ini dan tidak perlu ada koordinasi lain. Menurut Wapres, wajar saja Presiden dibantu oleh unit kerja. "Seperti saya, banyak juga yang membantu," katanya. Jusuf Kalla mengatakan dirinya tidak mempunyai hak untuk menyatakan menerima atau tidak soal pembentukan UKP3R. Namun unit kerja Presiden itu diharapkan akan bicara soal teknis saja. "Seperti yang dijelaskan Presiden dan saya juga sudah menjelaskan bahwa memang (UKP3R) itu hanya unit teknis Presiden. Presiden sudah mengatakan UKP3R akan dilengkapi dengan tata kerja," katanya. Ketika ditanya apakah dengan selesainya masalah tersebut, agenda UKP3R tidak akan dibicarakan dalam Rapimnas Partai Golkar, Kalla yang juga Ketua Umum DPP Partai Golkar mengatakan bahwa Rapimnas membahas masalah internal partai, seperti program tahunan serta masalah politik dan ekonomi bangsa. "Saya kira UKP3R bukan bagian dari persoalan bangsa yang besar," katanya. Mengenai masih suara-suara keras dalam partainya terkait masalah itu, Kalla mengatakan apabila Ketua Umum-nya sudah mengatakan selesai, maka semua juga harus selesai dan berpikiran yang sama. (*)

Copyright © ANTARA 2006