"Kami belum berhasil menghadirkan emas, atlet sudah berupaya maksimal namun apa boleh dikata beberapa harapan kami terhenti pada babak perempat final," kata Manajer Tim Anggar Indonesia Harry Jost di Singapura.
Andalan Indonesia pada nomor degen putri Dian Pertiwi dikalahkan Reni Rahardja dari Singapura dengan skor tipis 13-15. Padahal Dian yang sempat memimpin pada babak kualifikasi cukup diharapkan tim Indonesia untuk tampil mengatasi lawannya pada nomor itu.
Medali emas nomor itu diraih Tran Thi Len (Vietnam) yang mengalahkan Harlene Raguin (Filipina) 11-7.
Demikian halnya dengan Reni Angraini yang turun pada nomor sabel putri dikalahkan Yuen Law (Singapura) 15-8. Medali emas nomor ini diraih atlet Vietnam Thi Nguyen yang mengalahkan N Pancha (Thailand) 15-5.
Beberapa atlet putra Indonesia juga terhenti di perempat final yakni di degen Ismail Haidar dan Denny Satriawan juga terhenti di babak perempat final.
"Di luar dugaan peningkatan kemampuan atlet anggar di ASEAN cukup signifikan dan itu menjadi bahan evaluasi kami ke depan," kata Harry.
Meski demikian, para atlet Indonesia memberikan perlawanan ketat seperti Dian Pertiwi dan Reni yang memaksa lawannya bermain ketat.
"Perebutan tiga emas pada Kamis (4/6) merupakan laga terakhir pada nomor perorangan. Jumat besok tidak ada pertandingan," katanya.
Harry meyebutkan, timnya akan berupaya maksimal pada laga nomor beregu yang akan dipertandingkan mulai Sabtu.
"Mudah-mudahan saja pada beregu kita bisa memberikan yang terbaik, dan di situ tinggal harapan kita," kata Harry menambahkan.
Pewarta: Syarif Abdullah
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2015
