Jakarta (ANTARA News) - Pengamat dari Dewan Transportasi Kota Jakarta Ellen Tangkudung berpendapat evaluasi uji coba penghapusan 3 in 1 oleh Dinas Perhubungan dan Transportasi turut menyertakan waktu tempuh.

"Masyarakat lebih mengerti itu," kata Ellen usai evaluasi uji coba hapus 3 in 1 di Jakarta, Kamis (14/4).

Dishubtrans pada evaluasi pertama uji coba mencatat volume kendaraan meningkat 24,35 persen pada tiga hari pertama uji coba.

Menurut Ellen, masyarakat lebih sukar memahami data tersebut bila dibandingkan dengan data yang menunjukkan peningkatan jumlah waktu tempuh saat melewati jalan tertentu.

"Lebih enak 'di jalan ini lebih lama setengah jam'," kata dia.

Menanggapi keputusan bahwa uji coba hapus 3 in 1 akan diperpanjang, ia berpendapat hal tersebut dapat digunakan untuk evaluasi dengan parameter yang lebih baik sehingga dapat disimpulkan secara keseluruhan waktu tempuh bertambah atau berkurang.

"Masyarakat jadi tahu sebenarnya uji coba ini hasilnya apa," kata dia.

Dinas Perhubungan memperpanjang uji coba penghapusan 3 in 1 hingga 14 Mei agar masyarakat mendapatkan pola transportasi.

Perpanjangan waktu uji coba ini memberi kesempatan bagi warga Jakarta untuk mencari rute karena Dishubtrans menemukan sejumlah titik kemacetan maupun jalan yang relatif ditinggalkan.

Pewarta: Natisha Andarningtyas
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016