Pontianak (ANTARA News) - Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) telah memberikan bantuan berupa peralatan sekolah kepada siswa siswi di SDN 07 Kapot, Kecamatan Siding, Kabupaten Bengkayang yang dibantu oleh Kodim 1202/Skw.

"Bantuan tas dan buku sekolah ini adalah berasal dari Presiden RI, Ir Joko Widodo. TNI hanya membantu dalam penyalurannya saja," kata Dandim 1202/Skw, Letkol Czi Darody Agus, Selasa.

Dia mengatakan, masyarakat Bengkayang patut bersyukur dan berterima kasih kepada Presiden RI yang telah membantu siswa siswi yang berada di wilayah perbatasan.

Dengan adanya bantuan dari Bapak Presiden ini, dia berharap, siswa siswi sekolah SDN 07 Kapot terus giat belajar agar lebih berprestasi, karena masa depan bangsa berada ditangan anak-anak sekolah.

Dalam kesempatan itu, Kepala SDN 07 Kapot, Jidan menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bapak Presiden RI atas bantuan tersebut.

"Atas bantuan ini, kami sangat berterima kasih karena Bapak Presiden RI sangat peduli terhadap siswa siswi yang berada di perbatasan," katanya.

Melalui bantuan tersebut, dia berharap dapat memotivasi giat belajar murid-muridnya agar menjadi anak-anak yang berprestasi.

Sementara itu, beberapa item bantuan dari Presiden RI di antaranya: 100 papan ujian lapangan, 3 buku contoh-contoh soal ujian, 2 atlas, 2 penghapus papan tulis, satu peta Indonesia ukuran besar dan 2 buah ukuran kecil, 4 kotak kapur tulis, foto Presiden dan Wakil Presiden RI, 2 pigura lengkap dengan foto, 2 foto besar, 2 foto kecil.

Kemudian isi dalam tas 42 paket, terdiri dari seragam sekolah 1 set, buku tulis 10 buah, buku gambar 2 buah, penggaris, tempat minum, tempat makan, sepatu, topi, dasi.

Tak hanya itu, di dalam kotak pensil juga berisikan pensil, penghapus, pulpen, dan peruncing. Kemudian, Crayon 1 paket.

Selain dihadiri Dandim Singkawang, penyaluran bantuan itu juga dihadiri Danramil 1202/Skw, juga dihadiri Koramil 17/Jagoy Babang, Mayor Inf Amry Marpaung, Camat Siding, Herlan, Kapolsek Siding yang diwakili Kanit Reskrim Aiptu Hendra, Dangki Libas Yonif 131/Brs yang diwakili Wadanpos Pamtas Siding Serda Komang Tirtayasa, perwakilan tokoh masyarakat, Bapak Daeng, Kepala Sekolah SDN 07 Kapot Bapak Jidan, orangtua dari murid-murid SDN 07 Kapot, Dantim Bais, Mayor Refail, dan Kades Tangguh, bapak Mudin.

"Yang mana dalam penyaluran bantuannya berjalan dengan lancar dan aman," tuturnya.

Sebelumnya, video siswa-siswi SD Bengkayang yang meminta bantuan peralatan sekolah pada Presiden Joko Widodo sempat viral di media sosial yang diunggah oleh Anggit Purwoto, salah seorang guru SD di Desa Sungkung II, Siding, Bengkayang di akun Instagram @anggitpurwoto.


"Pak Jokowi Minta Tas" Dengan suara lirihnya, mereka berkata "Pak Jokowi Minta Tas" Tidakah kalian merasa kasihan...masih adakah hati nurani kalian... Mereka hanya minta tas, untuk membawa buku,buku yang mungkin bertuliskan mimpi-mimpi kecil mereka, agar mimpi yg mereka tuliskan tidak hancur , hancur terkena lumpur atau koyak kena hujan.... Tidakkah kalian iba....ilmu yg kau dapat di bangku perkuliahan adalah hak mereka!!!!..gaji yg kau dapat adalah hak mereka... Tidakkah kalian iba, melihat baju kotor mereka...berjam-jam jalan melewati jalan lumpur... Tidakkah kalian iba ketika perjuangan mereka, mimpi mereka terhapus sia-sia oleh kejamnya negeri perbatasan... Dengarlah suara lirih mereka Pak..... #jokowi #jokowipresiden #pendidikan #tapalbatas #jokowidodo #sm3tinspirasiindonesia #sm3t #presidenindonesia

A post shared by Anggit Purwoto (@anggitpurwoto) on

Pewarta: Rendra Oxtora
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2017