London (ANTARA News) - Ziarah dalam jagat sepakbola Italia dan Prancis menempuh langkah pasti, ketika keduanya berlaga dalam babak kualifikasi untuk mencapai final Piala Eropa 2008. Roda kompetisi telah bergulir di sejumlah negara yang terbilang raksasa dalam permainan terpopuler di bawah kolong langit ini. Bermunculan sejumlah klub sebagai kampiun. Mereka pantas menerima mahkota untaian bunga dan dedaunan sebagaimana layaknya gladiator dalam kebudayaan Yunani. Sementara, sejumlah negara saling berebut tiket babak final yang akan diselenggarakan di dua negara, Austria dan Swiss. Italia tampil kurang mengesankan. Menang 2-1 melawan Kepulauan Faroe di babak kualifikasi Grup B membuat jantung pecinta "Azzuri" berdegup keras, demikian laporan Reuters. Prancis sedikit membuka harapan publik sendiri ketika menundukkan Ukraina dengan skor 2-0 di Paris pada pertandingan Sabtu waktu setempat. Menghadapi Georgia yang di atas kertas tim lemah, pasukan Prancis akan tampil lebih menyerang dalam laga di Auxerre. Ambisi Prancis satu, yakni mengukuhkan diri sebagai juara grup. Prancis tidak ingin tampil sebagai tim flamboyan. Sembilan bulan lalu, mereka menggulung Goergia dengan skor 3-0 dalam pembukaan babak kualifikasi. Reformasi dalam negeri yang beberapa bulan terakhir bergulir di dalam negeri berimbas pada semangat pasukan Prancis. Kini mereka telah mengoleksi 15 poin dari enam pertandingan, disusul Italia dengan 13 poin, dan Ukraina serta Skotlandia masing-masing 12 poin. Tinggal sekarang menunggu perjuangan anak-anak Skotlandia yang tidak ingin disebut sebagai tim Liliput di antara raksasa sepakbola Eropa. Yunani terbilang aman di grup C, karena tidak terpengaruh oleh hasil pertandingan pada Rabu waktu setempat. Mereka unggul dua poin di atas Turki. Langkah pasti juga dibuat oleh sejumlah tim, meski Irlandia Utara terus berjuang untuk memperoleh "kemerdekaan" di grup F. Irlandia menangguk 13 poin dari enam pertandingan. Swedia terus membayangi dengan 12 poin dari lima laga sesudah berjuang melawan "pasukan negeri dongeng" Denmark di Copenhagen yang berakhir seri 3-3. Tim "Panser" Jerman di grup D melumat San Marino dengan angka 6-0 pada pertandingan Sabtu. Mereka tinggal menunggu kemenangan melawan Slovakia dalam pertandingan di Hamburg untuk mengukuhkan diri sebagai tim yang pantas diperhitungkan oleh tim-tim lainnya. Polandia di grup A tetap memiliki peluang. Portugal dan Serbia tentu tidak akan puas sebagai tim penggembira. Di Grup G, Rumania terus bersaing dengan tim leluhur "total football" Belanda. Mereka akan menjamu Slovenia dan Bulgaria. Kroasia yang kerap mencuri perhatian sejumlah penagamat sepakbola dunia bakal menjami Russia dalam grup E. Inggris, kini baru mengoleksi 11 poins. Tim "three Lions" tampil kurang greget ketika melawan tim Samba Brazil dalam pertandingan persahabatan yang berakhir imbang 1-1 di stadion Wembley. (Uu.A024) (Uu.SYS/C/A024/A/A020) 05-06-2007 12:47:56 NNNN

Copyright © ANTARA 2007