Wakil Sekretaris Masjid Agung At Tohiriyah, Solihin kepada Antara di Bogor, Jumat (2/2) mengatakan, persiapannya telah dilakukan sejak jauh-jauh hari seperti menyiapkan tempat untuk menampung seluruh jamaah yang akan hadir.
"Daya tampung masjid hanya 2.000 orang, kami prediksi jamaah akan membeludak, karena sampai kemarin sudah 100 majelis taklim yang konfirmasi hadir, belum dari warga sekitar," kata Solihin.
Untuk bisa mengakomodir seluruh jamaah, DKM Masjid memasang sejumlah tenda di jalan depan Masjid. Secara otomatis akses jalan akan ditutup selama ceramah berlangsung.
Pihak DKM bersama warga juga menyiapkan alun-alun depan masjid sebagai alternatif parkir kendaraan jamaah.
"Kami sudah berkoordinasi dengan petugas Kepolisian dan Danramil setempat. Jalan depan masjid akan ditutup untuk menampung jamaah," kata Solihin.
Ustadz Abdul Somad dijadwalkan ceramah Tablik Akbar di Masjid Agung At Tohiriyah. Kehadiran ustadz asal Riau ini tadinya untuk mengisi kajian rutin bulanan Rumah Sakit Ibu dan Anak Ummi Emang Bogor.
Menurut Solihin, RS Ummi rutin melakukan kajian Islami dengan menghadirkan sejumlah penceramah kondang.
"Bulan lalu Ustadz Bachtiar Nasir yang hadir mengisi kajian," katanya.
Bulan Februari ini, RSIA Ummi mengundang Ustadz Abdul Somad untuk mengisi kajian. Tapi karena daya tampungnya tidak mencukupi manajemen rumah sakit menggandeng DKM Masjid At Tohiriyah.
"Jadi karena yang konfirmasi untuk hadir jumlahnya cukup banyak RSIA Ummi terbatas tempat, dialihkan ke Masjid At Tohiriyah," katanya.
Masjid Agung At Tohiriyah merupakan masjid tertua di Kota Bogor berdiri tahun 1817 berada di pusat kota yang dikenal sebagai kawasan Arab.
Tablik akbar ceramah Ustadz Abdul Somad itu, rencananya dihadiri Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto, dimulai setelah Shalat Zuhur.
Pewarta: Laily Rahmawati
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018
