Mantan penyerang tim nasional Indonesia itu berhasil menyarangkan gol untuk membawa kemenangan timnya atas tim dari Kalimatan Timur itu pada menit ke-83.
Pemain kelahiran Bojonegoro, Jatim, itu berhasil melesatkan tendangan "geledeknya" di dalam kotak penalti, meski sempat dibelok kiper Borneo FC Nadeo Arga Winata, namun bola tetap bersarang ke dalam gawang.
Meski menang tipis 1-0, namun sudah cukup mengangkat Barito Putera di klasemen sementara dari peringkat 11 keperingkat 7 dengan nilai poin 46 dari 33 pertandingan.
Barito Putera memiliki peluang untuk menggandakan kemenangan lewat kaki Rizky Pora pada menit akhir pertandingan babak kedua, meski sudah dapat memperdaya kiper, namun sayang tendangannya tidak tepat target.
Tim Borneo FC bukan tanpa peluang mencetak gol, hingga 90 menit pertandingan, beberapa kali para penyerangnya dapat membahayakan kiper Barito Putera yang dijaga kiper junior Timnas Muhammad Riyadi.
Salah satunya penyelamatan yang apik dilakukannya saat menggagalkan tendangan keras dalam kotak penalti yang dilakukan pemain Borneo FC Sultan Samma pada menit ke-90.
Pelatih Borneo FC Dejan Antonic menyatakan, kecewa atas kekalahan timnya, karena banyak peluang yang harusnya bisa dibuat gol, untuk menang atau tidak kalah.
"Padahal selama 80 menit kita sudah bisa bertahan bahkan menciptakan peluang, tapi pemain Barito Putera yang malah bisa beruntung menciptakan gol," ujarnya.
Dia pun mengucapkan selamat bagi Barito Putera atas kemenangan ini.
Sementara itu, Pelatih Barito Putera Jacksen Ferreira Tiago mengemukakan, timnya bisa berhasil menutup laga kandang dengan manis karena berhasil meraih kemenangan.
Meskipun, ujar dia, timnya belum bisa mencapai target juara pada Liga 2018 ini, namun sedapat mungkin bisa berada ditempat terhormat diklasemen akhir nantinya.
"Kita akan berupaya pada laga akhir dengan Persib nantinya bisa bertahan diklasemen atas," tuturnya.
Pewarta: Sukarli
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2018
