London (ANTARA News) - Pelatih Steve McClaren menyambut baik bahkan memuji Wayne Rooney yang telah menemukan kembali naluri mencetak gol, ketika Inggris mengalahkan Estonia 3-0 dalam penyisihan di Grup E Euro 2008. Kemenangan itu tentu memudahkan langkah Inggris menuju putaran final Euro 2008 di Austria dan Swiss. Inggris akan melakukan satu kali laga tandang. Jika pasukan Three Lions mengalahkan Russia di Moskow pada pertandingan pada Rabu waktu setempat nanti, maka mereka melaju ke putaran final. Sebelum turun bertanding melawan Estonia, Rooney mengatakan dirinya tidak menemukan penampilan terbaiknya ketika bermain di timnas Inggris. Sementara McClaren, seperti dilaporkan Reuters, menyatakan pemain berusia 21 tahun itu "memiliki bakat kelas dunia", meski masih harus menempuh jalan panjang dengan bekerja lebih keras. Komentar itu agaknya memicu adrenalin Rooney untuk tampil maksimal dalam setiap pertandingan. Ia menempati posisi gelandang yang kerapkali berfungsi sebagai pemain bertahan. Ia mampu berduet bersama dengan Michael Owen dalam melancarkan serangan ke lini pertahanan lawan. Rooney membuktikannya ketika mencetak satu gol dengan menggunakan kaki kiri setelah sebelumnya menerima umpan silang dari Joe Cole yang menjadikan Inggris unggul 2-0 pada menit 32. Inilah gol yang pertama selama 16 kali bermain bersama dengan timnas Inggris sejak ia mencetak dua gol ketika melawan Kroasia di Euro 2004 di Portugal. Sesudah pertandingan McClaren mengatakan, "Ketika para pemain menerima kritik berkaitan dengan standar penampilannya, mereka harus membuktikannya di lapangan. Inilah yang persis dilakukan oleh Wayne. Tinggal sekarang penampilannya perlu konsisten." "Kami mengetahui bahwa Wayne berada dalam tekanan. Meski saya ulangi lagi bahwa ia seorang pemain kelas dunia. Saya gembira dengan gol yang dicetaknya. Ia memberi sumbangan bermakna bagi tim. Penampilannya akan terus meningkat." Dalam pertandingan melawan Estonia, Inggris mengembangkan tempo permainan yang tinggi. Kroasia berada di posisi terdepan dengan meraih 26 poin dari 10 pertandingan. Inggris beroleh 23 poin dari 10 pertandingan dan Russia 18 poin. Jika dalam pertandingan pada Rabu nanti, Inggris bermain imbang melawan Russia, maka tim asuhan McClaren memerlukan hasil imbang melawan Kroasia. McClaren kini dihadapkan pada masalah belum pulihnya John Terry dari cedera lutut dan cedera yang dialami pemain belakang Ashley Cole ketika Inggris berhadapan dengan Estonia. (*)

Pewarta:
Copyright © ANTARA 2007