Aceh Besar (ANTARA) - PT.Bank Aceh Syariah berhasil meraih penghargaan Top BUMD Award 2019 dan mendapatkan predikat "Bank Syariah 2019" Kategori TOP BUMD Bidang Transformasi, kata Direktur Utama bank tersebut.

"Tranformasi dan perubahan atmosfir bisnis pasca dua tahun konversi mengantarkan Bank Aceh Syariah mendapatkan penghargaan TOP BUMD AWARD 2019 dengan penilaian "Bank Syariah Berkinerja Terbaik 2019," kata Direktur Utama Bank Aceh, Haizir Sulaiman di Banda Aceh, Kamis.

Ia menjelaskan penilaian dan penentuan pemenang untuk penghargaan tersebut ditetapkan melalui berbagai tahapan/seleksi yang ditentukan seperti pemaparan kinerja bisnis, layanan dan kontribusi terhadap perekonomian daerah yang dilakukan selama tahun 2018.

"Alhamdulillah Bank Aceh Syariah mampu melewati seluruh tahapan penjurian dan terpilih sebagai salah satu bank yang mampu menjalankan usahanya dengan mempertahankan kinerja yang baik setelah bertransformasi menjadi Bank Syariah sejak tahun 2016 dan mendapat TOP BUMD 2019," katanya.

Menurut dia, penghargaan tersebut merupakan satu-satunya kegiatan penilaian kinerja BUMD yang terbesar dan paling komprehensif di Indonesia dan Bank Aceh Syariah berhasil lolos seleksi di antara 1.149 BUMD di Indonesia.

Ia mengatakan penghargaan yang diperoleh tersebut merupakan sebuah prestasi dan kebanggaan bagi rakyat Aceh bahwa Bank kebanggaan masyarakat di provinsi ujung paling Barat Indonesia itu bisa mendapat apresiasi nasional dan mampu mempertahankan kinerja pasca konversi secara menyeluruh menjadi Bank Umum Syariah.

Pihaknya berharap capaian yang diraih tersebut akan terus menumbuh kembangkan semangat juang dan militansi bagi segenap jajaran Bank Aceh untuk terus memperkuat peran dan kiprah ekonomi syariah di Tanah Air sesuai visi Bank Aceh Syariah Menjadi Bank Syariah Terdepan dan Terpercaya dalam Pelayanan di Indonesia.

Pihaknya juga berharap dukungan penuh dari masyarakat untuk terus bersama dan mendukung Bank Aceh mengembangkan perekonomian syariah, sehingga Bank Aceh Syariahÿ terus tumbuh berkembang dan dapat memberikan kontribusi positif bagi daerah serta dapat menjadikan Bank Aceh Syariah sebagai solusi perbankan syariah bagi seluruh masyarakat.

Haizir juga menjelaskan memasuki tahun ke tiga pasca konversi menjadi bank umum syariah kinerja keuangan Bank Aceh terus menunjukkan trend pertumbuhan yang positif.

Ada pun pencapaian kinerja keuangan secara umumÿ pada Desember 2018 sangat menggembirakan yakni total aset Bank Aceh telah menembus angka Rp23 triliun, Dana Simpanan Pihak Ketiga (DPK) mencapai Rp18,4 Triliun dan pada saat bersamaan, pertumbuhan pembiayaan yang disalurkan mencapai sebesar Rp13,2 Triliun.

Sementara itu pencapaian laba sebelum pajak melampaui setengah trilyun lebih atau sebesar Rp540 milyar.

Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Ketua Dewan Penasehat Top Business Indonesia Bapak Dwinda P Ruslan yang didampingi oleh CEO Majalah Business Indonesia Bapak M.Luthfi Handayani kepada Direktur Utama Bank Aceh yang diterima oleh Pemimpin Divisi Perencanaan Bank Aceh Syariah Amal Hasan di Golden Ballroom The Sultan Hotel.

Pewarta: M Ifdhal
Editor: Adi Lazuardi
Copyright © ANTARA 2019