Jakarta (ANTARA News) - Perum Perumnas menyiapkan strategi pendanaan sebesar Rp1 triliun guna mewujudkan pembangunan 10.000 Rumah Sederhana Sehat (RSh) tersebar di seluruh Indonesia. "Kami ingin memanfaatkan lahan-lahan yang dimiliki Perumnas di seluruh Indonesia," kata Direktur Utama Perum Perumnas Himawan Arief di Jakarta, Kamis. Rencananya, kata Himawan, Perumnas akan menempatkan dana sebesar Rp5 miliar di masing-masing regional. Mereka ini yang nantinya menggulirkan dana tersebut. "Dari sana akan ketahuan siapa yang kerja dan siapa yang tidak," kata Direktur Perum Perumnas Teddy Robinson menyertai Himawan Arief saat melakukan diskusi dengan sejumlah wartawan. Diakui Teddy, dengan jumlah karyawan yang besar sebenarnya Perum Perumnas memiliki potensi. Hanya saja selama ini belum pernah dioptimalkan, sehingga dengan jajaran direksi baru potensi akan dimaksimalkan, ujarnya. Teddy mengatakan, dana Rp5 miliar yang ditempatkan di cabang tersebut sebagai stimulus saja, sedangkan Rp1 triliun diperoleh dari mitra perbankan, Jamsostek bagi pekerja, dan Bapertarum bagi PNS. Sedangkan untuk pembangunan Rusunami, Perumnas akan membangun sebanyak 21 menara yang berlokasi di Cengkareng 10 menara, Kemayoran 5 menara, serta Pulogebang 6 menara. Dalam pembangunan Rusunami, Perumnas akan menjalin kerjasama dengan mitra. Rencananya tidak sekedar lahan saja akan tetapi juga akan ikut berperan dalam permodalan. Perumnas merencanakan, tidak sekedar membangun Rusunami akan tetapi juga superblok dengan konsep multi guna (mix used) yang saat ini banyak dikembangkan. "Kami memang tidak memiliki kemampuan SDM yang memadai untuk membangun sampai ke sana. Akan tetapi ada mitra yang dapat kami gandeng untuk menjalin kerjasama," ujarnya. Dalam kerjasama ini kami tidak sekedar memiliki lahannya. Akan tetapi juga ikut serta dalam penyertaan modal. Dengan kerjasama ini diharapkan akan ada transfer teknologi bagi pengembangan ke depan, kata Himawan. Lebih jauh Himawan mengatakan, kerjasama ini sebagai tahap awal akan dikembangkan di kawasan timur Jakarta, tepatnya di lahan Perumnas di Pulogebang. "Mengenai mitra akan dilaunch Jumat (25/1)," kata Himawan merahasiakan. Akan tetapi menurut berbagai sumber, Perum Perumnas di Pulogebang tersebut berencana bekerjasama dengan Grup Bakrie bagi pengembangan kawasan terpadu (mix used) jadi tidak sekedar hunian tetapi juga ada kantor serta pusat belanja. (*)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2008