Pangkalpinang (ANTARA News) - Pesawat Sriwijaya Air nomor penerbangan SC 076 rute Jakarta-Pangkalpinang, Jumat sore tergelincir ketika mendarat di Bandara Depati Amir Pangkalpinang, Provinsi Bangka Belitung. Tidak ada korban dalam peristiwa tergelincirnya pesawat yang saat itu mengangkut 144 penumpang tersebut. Hingga Jumat malam Bandara Depati Amir masih ditutup, sementara petugas tampak mengevakuasi pesawat yang berada di ujung landas pacu, di sekitar areal rumput bagian kanan. Mobil patroli polisi dan petugas bandara juga terlihat di landas pacu di sekitar pesawat Boeing 737-300 tersebut, sementara semua penumpangnya sudah dikeluarkan. "Pesawat tergelincir sejauh 50 meter dari landas pacu. Namun kami sementara ini belum mengetahui secara pasti penyebab tergelincirnya pesawat itu," kata Wakapolda Provinsi Bangka Belitung, Kombes Pol. Ngadino. Ia mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam insiden itu, namun seorang penumpang sempat mengalami "shock". Cuaca pada Jumat petang itu sendiri cukup cerah. Ditutupnya bandara Depati Amir menyebabkan penumpukan penumpang Sriwijaya Air yang akan ke Jakarta pada Jumat malam. Mereka menunggu kepastian keberangkat mereka, sementara seorang staf Sriwijaya mengatakan bahwa pihaknya masih melihat perkembangan hingga bandara dibuka kembali.(*)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008