Menteri itu menyampaikan keyakinan bahwa Somalia akan menjadi pelopor kebebasan pers di Afrika segera setelah negara tersebut stabil.
"Prioritas kami ialah mendorong kebebasan berekspresi dan kebebasan pers sebagaimana termaktub di dalam Pasal 18 Undang Undang Dasar Sementara Somalia," kata Osman, sebagaimana dikutip Xinhua.
Ia berbicara selama pertemuan dengan Koordinator Program Kebebasan Pers di Afrika Jens Kiesheyer, yang sedang berkunjung, di Mogadishu.
"Saya tidak ragu bahwa Somalia akan menjadi pelopor kebebasan pers di Afrika segera setelah negara ini memperoleh perdamaian dan stabil, sebab wartawan Somalia berani, berdedikasi, dinamis dan ingin mengasah profesionalisme mereka setiap hari," kata menteri tersebut.
(Uu.C003)
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2017
