Pangkalpinang (ANTARA) - Prajurit Korem 045/Garuda Jaya menjadikan Pancasila dan UUD 1945 sebagai sumber kekuatan menggalang persatuan, kebersamaan untuk memperjuangkan, menegakkan kebenaran serta keadilan demi keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

"Bagi prajurit TNI AD untuk menjaga, mempertahankan dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila merupakan harga mati," kata Komandan Korem 045/Gaya, Kolonel Infantri Dadang Abdurrahman saat memimpin upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Pangkalpinang, Selasa.

Ia mengatakan upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila ini, merupakan sebagai wujud penghargaan dan penghormatan kepada para pahlawan yang telah gugur untuk mempertahankan Pancasila dan mengenang kembali pengorbanan para pahlawan revolusi, serta meningkatkan kewaspadaan terhadap ancaman dan bahaya laten komunis dan lainnya.

"Pancasila merupakan pandangan hidup bangsa dan dasar Negara Republik Indonesia yang tidak boleh diubah oleh siapapun," ujarnya.

Oleh karena itu, seluruh rakyat Indonesia harus menjaga, mempertahankan dan mengamalkan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila.

"Tekad kita bulat tekad untuk tetap mempertahankan dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila sebagai sumber kekuatan menggalang persatuan bangsa ini," katanya.

Pada Upacara Bendera Merah Peringatan Hari Kesaktian Pancasila, diikuti seluruh personel Korem 045/Garuda Jaya. 

Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila diawali dengan penghormatan tanda kebesaran "Pancasila" dengan dibacakannya Teks Pancasila oleh Inspektur Upacara, dilanjutkan pembacaan Pembukaan UUD 1945 dan Ikrar kebulatan tekad prajurit TNI AD untuk tetap mempertahankan dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila.

Pewarta: Aprionis
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2019