Coca-Cola HBC, jangkar botol Coca-Cola, menjadi saham berkinerja terburuk (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya jatuh 3,24 persen.
London (ANTARA) - Saham-saham Inggris berakhir sedikit lebih lemah pada perdagangan Jumat (25/10/2019), dengan indeks acuan FTSE-100 di Bursa Efek London turun tipis 0,05 persen atau 3,78 poin menjadi 7.324,47 poin.

Coca-Cola HBC, jangkar botol Coca-Cola, menjadi saham berkinerja terburuk (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya jatuh 3,24 persen.

Diikuti oleh saham perusahaan jasa keuangan Hargreaves Lansdown yang berkurang turun 2,90 persen, serta perusahaan infrastruktur pasar keuangan global London Stock Exchange Group turun 2,46 persen.

Sementara itu, WPP, sebuah perusahaan periklanan dan humas multinasional Inggris, melonjak 6,10 persen, menjadi peraih keuntungan terbesar (top gainer) di antara saham-saham unggulan.

Disusul saham perusahaan pertambangan logam mulia berbasis di Meksiko, Fresnillo, serta perusahaan perbankan dan jasa keuangan multinasional berpusat di London, Barclays, yang masing-masing meningkat 3,90 persen dan 2,38 persen.
Baca juga: Indeks FTSE-100 Inggris berakhir terangkat 0,93 persen

Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2019