Jakarta (ANTARA) - Organisasi lingkungan Greenpeace mempertanyakan komitmen calon presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dalam soal lingkungan hidup dan penyelamatan hutan di Indonesia.

"Kita datang untuk mempertanyakan komitmen terhadap lingkungan hidup dan penyelamatan hutan dari para capres, terutama SBY," kata Juru Kampanye Hutan Greenpeace Asia Tenggara Joko Arief saat mengunjungi Media Center SBY-Boediono di Jakarta, Kamis.

Joko mengatakan, hanya Yudhoyono yang belum menyatakan jelas komitmennya terhadap lingkungan hidup Indonesia apabila terpilih kembali menjadi presiden.

Kalau Megawati berkomitmen melakukan moratorium pembukaan hutan di Indonesia, sedangkan Jusuf Kalla akan meninjau kebijakan pemerintah tentang eksploitasi hutan, terangnya.

"SBY belum pernah memberikan komitmen yang jelas soal hutan," kata Joko.

Pada kesempatan itu, Greenpeace menampilkan imitasi pidato SBY tentang hutan Indonesia selain juga memasang spanduk di sebelah spanduk besar bergambar capres SBY-Boediono.

"Pada banner capres SBY-Boediono terdapat keterangan sbypresidenku.com. Kita memasang banner yang bertuliskan sbypresidenkurangpedulihutan.com," kata Joko. (*)

Pewarta:
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2009