"Bantuan itu kami berikan dalam rangka mendorong perekonomian di Indonesia, karena Indonesia termasuk salah dari tiga negara yang bertahan dalam krisis global," kata Cameron R Hume di sela-sela resepsi peringatan Hari Kemerdekaan ke-233 AS di Surabaya, Jumat malam.
Didampingi Konsul Jenderal AS di Surabaya Carryn McClelland, diplomat karier senior di Dinas Luar Negeri AS itu menegaskan, pesawat yang akan diperbaiki antara lain Lion Air.
"Itu karena Lion Air memiliki rute banyak ke kawasan Indonesia timur," kata mantan Kuasa Usaha AS di Khartoum, Sudan, itu.
Selain itu, kata mantan Deputi Inspektur Jenderal di Departemen Luar Negeri AS (2004-2005) itu, negaranya juga siap membantu 150 juta dolar AS untuk pengembangan pendidikan dasar dan membantu 30 juta dolar AS untuk perbaikan hutan di Kalimantan.
"Minggu lalu, Menlu AS Hillary Clinton dan Menlu Indonesia Hassan Wirajuda telah membahas rencana kunjungan Mendiknas Bambang Sudibyo dan 25 rektor ke Amerika," katanya.
Tapi, kata ahli hukum lulusan American University itu, dana bantuan sebesar 150 juta dolar AS untuk pendidikan dasar itu akan diprioritaskan untuk pengiriman guru bahasa dari AS ke Indonesia dan perbaikan kurikulum pendidikan.
"Kami akan mengirim guru bahasa Inggris kepada beberapa SMA, termasuk di beberapa SMA di Jawa Timur, apakah SMA negeri atau swasta, apakah SMA Islam atau non-Islam," katanya.
Selain itu, katanya, pemerintah AS juga akan mendatangkan kapal riset ke Indonesia. "Rencananya, kapal riset itu akan datang ke Indonesia pada tahun depan," katanya.
Terkait dana untuk perbaikan hutan sebesar 30 juta dolar AS, ia mengatakan perjanjian perbaikan hutan itu akan ditandatangani dalam minggu ini.
"Kami juga akan mengarahkan bantuan sebesar 40 juta dolar AS untuk terumbu karang, bahkan kami juga akan berpartisipasi dalam pertemuan tentang kelautan dan terumbu karang di Manado," katanya.
Dalam ajang "Sail Bunaken" di Manado, katanya, pemerintah AS akan mendatangkan tiga kapal guna berpartisipasi. "Salah satu kapal di antaranya merupakan kapal yang membawa pesawat," katanya.
Resepsi peringatan Hari Kemerdekaan ke-233 AS di Surabaya itu dihadiri Gubernur Jatim H Soekarwo, tokoh masyarakat Jatim HM Noer, konsul asing di Jatim, kalangan akademisi, pesantren, dan pengusaha.
Dalam acara yang diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia dan Amerika Serikat itu juga ditandai dengan "toast" dan pembukaan selubung patung kemerdekaan AS.(*)
Pewarta: Luki Satrio
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009
