Experian, perusahaan pelaporan kredit konsumen multinasional yang berkedudukan di Irlandia, melonjak 7,38 persen, menjadi peraih keuntungan tertinggi (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.
Baca juga: Bursa saham Jerman berakhir menguat, Indeks DAX terangkat 148,42 poin
Diikuti oleh saham kelompok perusahaan jasa penjualan, pemasaran, dan dukungan internasional DCC yang meningkat 6,01 persen, serta perusahaan penyewaan peralatan berat internasioan Ashtead Group bertambah 3,98 persen.
Sementara itu Taylor Wimpey, sebuah perusahaan pembangunan rumah berbasis di Inggris, berkinerja terburuk (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya kehilangan 4,82 persen.
Disusul oleh saham perusahaan pengembang properti Inggris Berkeley Group Holdings yang jatuh 4,78 persen, serta perusahaan pengembangan properti komersial dan investasi Land Securities Group merosot 4,48 persen.
Baca juga: Kemarin penjelasan dana talangan Garuda hingga pelebaran defisit APBN
Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2020