Malang (ANTARA News) - Pemain Persema Malang asal Australia Robby Gaspar menggagalkan tim berjuluk "Laskar Ken Arok" itu meraih kemenangan dari tim tamunya PSM Makassar dalam laga lanjutan Liga Super Indonesia (LSI) 2009/2010 di Stadion Gajayana, Malang, Jatim, Sabtu petang.

Andil besar yang dilakukan Robby Gaspar dalam menggagalkan kemenangan bagi Persema atas PSM Makassar itu adalah melakukan "blunder" yang membuahkan gol bunur diri pada menit ke-68, serta gagal menjebol gawang PSM yang dikawal Syamsidar dari penalti pada menit ke-46.

Tendangan penalti yang dieksekusi Robby Gaspar tersebut, masih membentur mistar gawang Syamsidar dan membuyarkan harapan Persema untuk meraih angka sempurna di kandang.

Setelah salah seorang pemain PSM Makassar dinyatakan "handsball" oleh wasit Aeng Suarlan dari Bandung, ternyata Persema tak mampu memanfaatkan peluang emas pada detik-detik akhir 45 menit babak kedua.

Gagalnya tendangan penalti dan gol bunuh diri yang dilakukan Robby Gaspar, membuat Persema harus merelakan berbagi angka satu dengan tim tamunya PSM Makassar, karena kedudukan hingga berakhirnya babak kedua tetap 1-1.

Gol semata wayang yang bertahan hingga menit ke-63 itu, dilesakkan oleh pemain mungil Persema M. Kamri setelah mendapat umpan dari Seme Patrick.

Pada 45 menit babak pertama, para pemain Persema langsung melakukan serangan bertubi-tubi. Namun, para pemain PSM yang tidak didampingi pelatih kepala Hanafing setelah diberhentikan oleh manajemen itu, tetap bermain "garang" dan tak memberi kesempatan pada anak asuh Subangkit untuk leluasa menguasai bola.

Serangan bertubi-tubi yang dilancarkan Persema itu, akhirnya membuahkan hasil setelah M Kamri memanfaatkan secara maksimal umpan dari Seme Patrick pada menit ke-30 dan mengoyak jala gawang PSM yang dikawal Syamsidar.

Memasuki 45 menit babak kedua, pola permainan PSM Makassar berubah dari 4-3-3 menjadi 4-4-2 dan cukup berhasil. Pada menit-menit awal babak kedua, gawang Persema nyaris kebobolan dua kali.

Serangan demi serangan yang dilakukan para pemain PSM tersebut membuat lini belakang Persema kedodoran, bahkan Robby Gaspar melakukan "blunder" yang sedianya berupaya menyelamatkan gawang I Komang Putra, justru berbalik membobolnya (gol bunuh diri).

Kesempatan emas untuk menambah pundi-pundi gol dan meraih angka sempurna pun juga gagal, karena tendangan penalti yang dieksekusi Robby Gaspar juga kandas akibat membentur tiang gawang yang dijaga Syamsidar.

Hingga 45 menit babak kedua berakhir dan wasit Aeng Suarlan meniup peluit panjangnya kedudukan masih imbang 1-1.(*)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010