"Mari doakan para korban bencana alam masih hidup di pengungsian dapat merasakan kegembiraan seperti kita yang rasakan saat ini," kata Pendeta Ana saat kutbah Misa pagi di Jakarta, Sabtu.
Pendeta Ana juga berharap para korban bencana alam segera kembali ke tempat tinggalnya dan kehidupan yang normal kembali.
Berdasarkan pantauan ANTARA, suasana ibadah Misa Natal di Gereja Protestan Paulus Jakarta pada Sabtu pagi relatif sepi.
"Seperti ibadah mingguan saja," kata petugas keamanan Gereja Paulus Jakarta Martinus, saat menjaga jalannya ibadah Misa.
Dia memperkirakan sekitar seratus jemaat Paulus yang mengikuti ibadah Misa ini.
"Kemungkinan nanti pada Misa pukul 08.00 WIB dan pukul 10.WIB ada peningkatan hingga 500-700 jemaat," katanya.
Pada Sabtu , Gereja Protestan Paulus Jakarta menjadwal lima kali ibadah Misa Natal, yakni pada pukul 06.00-07.00 WIB, pukul 08.00 - 09.00 WIB, pukul 10.00 - 11.00 WIB, pukul 17.00-18.00 WIB dan pukul 19.00 -20.00 WIB.
Martinus yang telah bekerja 12 tahun di Gereja Paulus Jakarta ini mengungkapkan puncak misa terjadi pada Jumat (24/12) malam.
"Pada Misa Jumat malam sekitar 2.000 jemaat telah memenuhi ruangan hingga halaman gereja," kata pemuda yang berasal dari Kupang Nusa Tenggara Timur ini.
Ibadah Misa Natal di Gereja Protestan Paulus Jakarta dimeriahkan oleh vokal grup Ambano yang membawakan berbagai lagu yang bertemakan perayaan natal.
Sementara suasana jalan di sekitar gereja yang berlokasi di Jalan Taman Sunda Kelapa Nomor 12 Jakarta Pusat ini juga sepi.
(J008/A011/S026)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010
