Jakarta (ANTARA/JACX) – Racikan jus daun pepaya dan jahe, dalam sebuah unggahan di Facebook, diklaim dapat menyembuhkan COVID-19 varian Omicron.

Informasi yang juga beredar melalui pesan berantai di WhatsApp itu tampak dibagikan luas pada pekan kedua Februari 2022.

Narasi tersebut menerangkan campuran daun pepaya, jahe, dan madu efektif menyembuhkan gejala batuk, pilek, dan anosmia (hilangnya fungsi penciuman).

Dengan begitu, orang dengan tiga gejala mirip COVID-19 itu tidak perlu berobat ke dokter.

Berikut potongan narasi yang beredar di Facebook:
"Obat Omicron : 
Ayoooo
disebar-luaskan ke temen2 & saudara2 semua, kalau ada yang batuk2, pilek, anosmia (tidak ada rasa penciuman) tidak usah dibawa ke dokter...
Ambilkan daun Pepaya yang tua + Jahe 2 potong (secukupnya), dicuci bersih dengan air masak (karena akan dikonsumsi langsung), 
lalu diblender dengan air masak dan disaring,
kemudian diperas kira2 menjadi setengah gelas...
Kalau ada dikasih madu 1 atau 2 sendok makan, kalau terasa pahit bisa tambah 3 sendok madu,
lebih baik lagi diperasin jeruk nipis...
Obatnya itu saja,
obat kampung mudah saja toh buatnya... 
Sudah terbukti banyak yang sembuh... ".


Lantas, benarkah jus daun pepaya dan jahe sembuhkan Omicron?




Penjelasan:
Guru Besar Farmasi Universitas Gajah Mada, Yogyakarta, Zullies Ikawati menjelaskan daun pepaya dan jahe memiliki fungsi nutrisi yang baik.

Kendati demikian, kandungan nutrisi pada daun pepaya dan jahe tidak secara khusus dapat memulihkan pasien Omicron, sebagaimana dilansir dari laporan Kominfo.

Campuran daun pepaya dan jahe juga belum bisa dibuktikan keampuhannya menyembuhkan COVID-19 varian Omicron.

Klaim: Jus daun pepaya dan jahe sembuhkan Omicron
Rating: Hoaks

Cek fakta: Hoaks! Minum kopi tanpa gula dapat mengatasi Omicron

Cek fakta: Hoaks! Omicron sembuh dengan menghirup bubuk jahe

Cek fakta: Hoaks! Penerima vaksin COVID-19 lebih mudah terinfeksi Omicron dibandingkan nonvaksin

Pewarta: Tim JACX
Editor: Imam Santoso
Copyright © ANTARA 2022