"Kami berharap kepada pemerintah melalui Kementerian Kominfo (Komunikasi dan Informasi) dapat menambah koleksi buku dan fasilitas teknologi informasi, seperti internet," kata pimpinan Perpustakaan atau "Warung Pintar Datuk Seri" Desa Batang Kuis Hj. Nurmah Khaidar Aswan di Kecamatan Batang Kuis, Deli Serdang, Jumat.
Dia menyampaikan hal itu saat menerima audiensi rombongan tim monitoring dan evaluasi Public Service Obligation (PSO) Perum LKBN ANTARA untuk wilayah Sumatera Utara (Sumut) dari Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo).
Menurut dia, jumlah buku dan bahan bacaan umum yang terdapat di perpustakaan desa itu hingga kini hanya sekitar 2.000 eksemplar terdiri dari sekitar seratusan judul.
Jumlah koleksi dan judul buku di perpustakaan desa tersebut dewasa ini, tidak sesuai yang dibutuhkan para pengunjung yang didominasi kalangan pelajar.
"Warung Pintar Datuk Seri" sejak didirikan tokoh masyarakat Kecamatan Batang Kuis OK. Khadiar Aswan tahun 2009 hingga kini ramai dikunjungi para pelajar dan msyarakat umum.
Untuk meningkatkan minat baca para pelajar dan masyarakat di desa itu, Nurmah berharap kepada sejumlah institusi pemerintah dan dunia usaha agar dapat menambah koleksi bahan bacaan di perpustakaan yang berlokasi di kawasan Kampung Niaga Dirgantara Kecamatan Batang Kuis.
"Beberapa jenis buku yang banyak dibutuhkan saat ini adalah buku-buku pelajaran sekolah dasar dan sekolah menengah pertama," ujarnya.
Pihak pengelola perpustakaan desa itu setiap hari kerja memberikan kesempatan kepada setiap pengunjung untuk membaca dan meminjam buku tanpa dikenakan biaya atau gratis.
"Bagi warga masyarakat maupun pelajar di Desa Batang Kuis dan sekitarnya yang membutuhkan bahan bacaan yang dikoleksi di "Warung Pintar Datuk Seri" dapat meminjam selama tiga hari tanpa dikenakan biaya," ujarnya.
Ketua tim monitoring dan evaluasi PSO Perum LKBN ANTARA untuk wilayah Sumut dari Kementerian Kominfo Muslimin Kulle, menilai, "Warung Pintar Datuk Seri" perlu terus dikembangkan dan dilengkapi dengan sujumlah fasilitas teknologi informasi.
Perpustakaan desa seperti "Warung Pintar Datuk Seri" merupakan salah satu sarana strategis untuk mencerdaskan masyarakat di wilayah pedesaan.
Karena itu, lanjut dia, Kementerian Kominfo senantiasa siap mendistribusikan sejumlah buku, di antaranya mengenai peraturan dan undang-undang kebebasan informasi publik, pornografi, pos dan telekomunikasi.
"Kami menyarankan kepada pengelola Warung Pintar Datuk Seri segera membuat surat permohonan kepada Kementerian Kominfo untuk mendapatkan bantuan buku dan fasilitas internet," katanya.
(ANT-197/M034)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011
