Ambon (ANTARA News) - Ribuan umat Muslim di Ambon melakukan sholat dan takbiran di sejumlah masjid yang terdapat di ibu kota provinsi Maluku itu, dalam rangka menyambut hari raya Idul Adha 1432 Hijriah, Sabtu malam.

Pantauan ANTARA, ribuan warga mendatangi masjid untuk melakukan shalat berjamaah dan setelah itu, melakukan takbiran di sekitar lingkungan pemukiman mereka masing-masing.

Pada beberapa masjid yang lokasinya berada di ruas jalan utama seperti masjid An Nur Batu Merah dipadati umat untuk shalat, ruas jalan yang berada persis di depan rumah ibadah itu menjadi macet.

Puluhan personil Polisi yang bertugas di kawasan tersebut, terpaksa harus mengalihkan arus lalu lintas melalui jalan lain, sehingga tidak mengganggu aktivitas warga yang datang untuk sholat.

Sedangkan puluhan anak terlihat bermain kembang api di sekitar lokasi mesjid tersebut.

Aparat kepolisian juga terlihat berjaga di sejumlah mesjid maupun tempat-tempat keramaian dan dianggap rawan, di samping melakukan penyisiran dan pengamanan di lokasi-lokasi yang akan dijadikan pusat shalat Id Idul Adha, Minggu (6/11) pagi.

Ketua Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Maluku, Husein Toisuta secara terpisah membenarkan pihaknya tidak melakukan pawai takbiran menjelang perayaan hari kurban itu.

"Kesepakatan PHBI tidak ada pawai takbiran mengelilingi kota Ambon seperti yang dilakukan menjelang perayaan Idul Fitri 1432 Hijriah," katanya.

Masing-masing pengurus Masjid di Ambon diimbau melaksanakan malam takbiran di lingkungan pemukiman atau masjid masing-masing, sehingga benar-benar dapat dimaknai dan diaktualisasikan dalam kehidupan bermasyarakat.

Sedangkan shalat Id Idul Adha akan dipusatkan di Masjid Raya Alfatah dipimpin Imam Masjid Raya tersebut RR. Hasanusi.

Mengantisipasi membludaknya warga Muslim yang datang di masjid terbesar di Maluku dan sedang direhab itu, pihaknya telah berkoordinasi dengan Polres Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease untuk menutup ruas jalan di sekitarnya beberapa jam karena akan digunakan warga untuk shalat.

Toisutta juga mengimbau umat beragama lain turut mendukung pelaksanaan shalat hari raya kurban itu dengan menciptakan situasi dan kondisi kondusif di Ambon.

Umat muslim juga diimbau untuk memaknainya serta mengamalkan perayaan itu dalam tindakan dan perbuatannya, terutama membantu sesamanya yang tergolong kurang mampu.
(T.KR-JA/M009)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011