Jakarta (ANTARA News) - Pelatih timnas Indonesia, Rahmad Darmawan mengakui bahwa Thailand bukanlah lawan yang ringan yang akan dihadapi pada pertandingan ketiga Grup A SEA Games 2011 di Gelora Bung Karno Jakarta, Minggu.

"Dari awal sudah saya katakan, lawan di grup A termasuk Thailand tidak ada yang enteng (ringan). Namun, semua lawan tidak harus ditakuti. Itu yang selalu saya tanamkan pada semua pemain," katanya setelh latihan di Lapangan PSSI Senayan, Jakarta, Sabtu.

Pertandingan Indonesia melawan Thailand dipastikan akan lebih seru dibandingkan dengan pertandingan sebelumnya. Kedua tim mempunyai kepentingan untuk memenangkan pertandingan ini karena akan berdampak pada perolehan poin agar bisa lolos ke babak semifinal.

Indonesia yang saat ini berada di puncak klasemen Grup A dengan enam poin jika memenangkan pertandingan melawan Thailand akan lolos ke babak semifinal. Sedangkan Thailand yang saat ini berada diposisi empat dengan tiga poin, jika menang membuka peluang untuk lolos ke semifinal.

Meski berpeluang lolos ke semifinal, tim Negeri Gajah Putih itu masih akan bersaing dengan dua tim lainnya yaitu Malaysia dan Singapura yang saat ini sama-sama mengumpulkan empat poin.

Menurut dia, dengan kekuatan yang ada, pihaknya menginstruksikan kepada seluruh pemain untuk bermain dengan lepas seperti dua pertandingan sebelumnya yaitu melawan Kamboja yang berakhir 6-0 dan Singapura yang berakhir 2-0.

"Sekarang yang kembali saya tanamkan adalah lupakan kemenangan kemarin untuk menatap laga selanjutnya. Karena laga besok menjadi sangat penting untuk menentukan langkah kami menuju babak semifinal," katanya menambahkan.

Meski akan menjadi lawan pada pertandingan ketiga, Rahmad mengaku tidak terlaku banyak mengetahui informasi tentang kekuatan Thailand. Data dari timnas lawan hanya diketahui saat melihat dua pertandingan yang telah dijalani yaitu melawan Malaysia dan Kamboja.

Sementara itu, saat latihan di Lapangan PSSI Senayan Jakarta, mantan pelatih Sriwijaya FC itu tidak memberikan porsi latihan berat bagi pemain inti yang turun saat menghadapi Singapura. Fokus latihan hanyalah recovery dan conditioning.

"Upaya mengembalikan kemampuan kami lakukan dengan berbagai cara termasuk dengan massage. Semua pemain akan di massage, bahkan beberapa pemain tadi malam sudah," kata pelatih fisik timnas Satya Bagja usai latihan.

Menurut dia, melihat jeda pertandingan yang ada tidak mungkin kemampuan dan kondisi pemain dikembalikan sampai 100 persen. Meski demikia, secara umum kemampuan pemain yang ada saat ini antara 80-90 persen dan dinyatakan siap untuk turun pada pertandingan penentuan nanti. 

(ANT)




Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2011