Makassar (ANTARA) - Universitas Hasanuddin melalui Bidang Akademik dan Kemahasiswaan bersama Dinkes Makassar fokus mempersiapkan pelaksanaan vaksinasi penguat (booster) untuk mahasiswa, dosen hingga tenaga kependidikan.

Direktur Kemahasiswaan dan Penyiapan Karir Unhas Abdullah Sanusi, SE MBA PhD, di Makassar, Selasa, mengatakan pelaksanaan vaksinasi dijadwalkan berlangsung dalam dua tahap.

Tahap pertama dijadwalkan terlaksana pada 9-11 Agustus 2022 yang diikuti oleh dosen, tenaga kependidikan, keluarga dosen maksimal 5 orang dan mahasiswa lama. Sementara itu, untuk tahap dua akan dijadwalkan berlangsung  pada tanggal 23 hingga 25 Agustus.

Abdullah mengatakan vaksinasi kembali dilaksanakan oleh Unhas sebagai wujud komitmen dalam memberikan dukungan dan keterlibatan aktif mencegah penyebaran COVID-19.

Baca juga: Pengamat: Kebangkitan ekonomi usai pandemi harus jadi perhatian di G20

Baca juga: Pakar: Pendekatan gugus penting untuk kepulauan Sulsel di masa pandemi


"Tahap dua ini dikhususkan untuk mahasiswa baru sebagai salah satu syarat mengikuti kuliah tatap muka. Pada tahap dua ini juga dilakukan vaksinasi booster untuk dosis pertama dan dosis kedua," katanya.

Secara umum, Unhas secara berkelanjutan mengoptimalkan perannya dalam membantu persoalan bangsa sekaligus wujud Unhas sebagai kampus humaniversity.

Pada kesempatan yang sama, Kadis Kesehatan Makassar dr Nursaidah menyampaikan apresiasi dan ungkapan terima kasih atas keterlibatan Unhas yang kembali ditunjukkan dalam penanganan COVID-19.

Mewakili pemerintah, Dinas Kesehatan Kota Makassar akan memberikan dukungan penuh berkaitan dengan pelaksanaan vaksinasi Unhas.

"Kami respon dengan bahagia, Unhas kembali membantu untuk pelaksanaan vaksinasi. Kami akan menurunkan tim sesuai permintaan dan kebutuhan Unhas. Dinkes berharap pelaksanaan vaksinasi tersebut juga bisa diakses untuk dosis satu, dua dan tiga," kata dr. Nursaidah.

Layanan vaksinasi merupakan wujud komitmen Unhas untuk bersama-sama mengatasi pandemi COVID-19. Unhas menyadari pentingnya keterlibatan semua pihak termasuk Perguruan Tinggi untuk bersama-sama mengambil peran mendukung berbagai langkah strategis pemerintah untuk penanganan COVID-19.*

Baca juga: Dosen dan tenaga kependidikan Unhas terima vaksinasi penguat

Baca juga: Epidemiolog: Selain Omicron, varian Delta masih menyebar di Sulsel

Pewarta: Abdul Kadir
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2022