Jakarta (ANTARA) - Tuan rumah dipastikan nirgelar pada sektor tunggal putri Super 100 Indonesia Masters 2022 setelah harapan satu-satunya Komang Ayu Cahya Dewi takluk di semifinal.

Dalam laga yang bergulir di Platinum Arena, Malang, Jawa Timur, Sabtu, Komang kalah dari wakil Jepang Riko Gunji dengan skor 14-21, 14-21.

Komang mengakui lawannya kali ini bermain lebih baik. Pebulu tangkis asal Pula Dewata itu kewalahan sehingga harus takluk dua gim langsung dalam tempo 36 menit.

"Harus diakui lawan bermain sangat baik, hari ini. Saya sedikit kewalahan meladeni permainannya. Secara keseluruhan saya puas dengan torehan ini bisa melaju ke babak semifinal super 100," kata Komang dalam keterangan tertulis yang diterima ANTARA di Jakarta, Sabtu.

Komang sebenarnya mengalami sedikit mengalami masalah di bagian pergelangan kaki kanan dalam laga babak empat besar tersebut. Namun dia tetap berjuang untuk bisa menyelesaikan pertandingan.

"Cedera saya bukan menjadi alasan kekalahan saya hari ini. Secara keseluruhan permainan lawan lebih baik dari saya hari ini," ujarnya menambahkan.

Kini, Komang akan fokus untuk mengevaluasi dan kembali berlatih untuk memperbaiki permainan.

"Setelah ini saya mau berlatih kembali untuk mempersiapkan tampil pada turnamen berikutnya. Evaluasinya saya harus bermain lebih ngotot lagi sejak awal pertandingan," pungkas Komang.

Pada sisi lain, Riko yang melaju ke final akan menghadapi tunggal putri asal China Gao Fang Jie yang menang atas Natsuki Nidaira asal Jepang dengan skor 21-17, 22-20 dalam tempo 54 menit.


Baca juga: Rahmat/Pramudya jaga kans juara di Indonesia Masters 2022
Baca juga: Lanny/Ribka mundur dari Indonesia Masters 2022
Baca juga: Komang harapan terakhir tunggal putri tuan rumah di Indonesia Masters

Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Dadan Ramdani
Copyright © ANTARA 2022