"Untuk di ketahui, pada wisuda periode ini adalah yang terbanyak sepanjang sejarah berdirinya Untan, yaitu sebanyak 2.492," kata Rektor Universitas Tanjungpura (Untan) Pontianak Prof. Dr Garuda Wiko SH, M.Si, FCBArb di Pontianak, Selasa.
Karena jumlah mahasiswa yang banyak, katanya, untuk wisuda periode kali ini akan dilaksanakan 2 hari.
Ia juga mengatakan bahwa total keseluruhan lulusan mahasiswa sejak Untan berdiri 20 Mei 1999 sudah sebanyak 98.977 lulusan.
Baca juga: Untan beri pelatihan penulisan jurnal ilmiah kepada 900 mahasiswa
Baca juga: TP FKIP Untan ajak guru manfaatkan game untuk pembelajaran
"Wisuda kali ini tentu menjadi hal yang patut kita syukuri bersama karena keberadaan wisudawan pada hari ini akan menambah jumlah SDM dengan beragam kualifikasi mulai dari jenjang diploma sampai dengan jenjang Doktor," tuturnya.
Selain itu, ia menjelaskan berdasarkan data BPS Kalbar pada bulan Maret 2022, bahwa dari total penduduk Kalbar 5,47 juta jiwa, yang saat ini sedang melanjutkan studi di perguruan tinggi hanya sebanyak 6,4 persen.
"Tentu saja ini menjadi tantangan bagi kita semua untuk meningkatkan angka partisipasi kasar di perguruan tinggi," katanya.
Kemudian ia mengatakan dari data BPS per Agustus 2021 juga menunjukkan bahwa pekerja di Kalbar masih di dominasi lulusan SD ke bawah yaitu 47,19 persen. Hal tersebut berpengaruh dan berkaitan dengan indeks pembangunan manusia (IPM).
"Tingkat pengetahuan dan pendidikan sertifikat pekerjaan dalam rangka mendapatkan hidup yang layak ini sangat penting karena berkaitan dengan indikator IPM," kata Garuda Wiko.
Selain itu ia berharap kepada para wisudawan agar menjadi alumni yang membanggakan dan mempunyai karakter membangun daerah Kalbar. Serta tidak hanya mendapatkan pekerjaan tetapi juga menciptakan lapangan pekerjaan.
"Apalagi dengan kemajuan teknologi dan digitalisasi di era sekarang, tentu menjadi sebuah tantangan dan tenaga bagi para alumni wisudawan Untan untuk menuju pada generasi emas di tahun 2045, yaitu generasi berintegritas yang baik, berkarakter ke Indonesia-an yang tulus, memiliki kecerdasan, produktif, inovatif, serta memiliki kemampuan beradaptasi dengan perubahan," katanya.*
Baca juga: Peringati WCD, ratusan mahasiswa Untan bersih-bersih sampah
Baca juga: Menko PMK dukung penguatan sinyal internet di perbatasan Kalbar
Pewarta: Rendra Oxtora
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2022
