kegiatan perkemahan untuk memberikan keterampilan dan pengembangan dunia kesehatanSurabaya (ANTARA) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya memberikan wawasan kesehatan kepada anggota Pramuka di Kota Pahlawan, Jawa Timur, melalui kegiatan Aksi Arek Saka Bakti Husada (Asahbaya) atau perkemahan.
"Asahbaya ini merupakan kegiatan perkemahan untuk memberikan keterampilan dan pengembangan dunia kesehatan, khususnya dalam bidang promosi kesehatan," kata Kepala Bidang (Kabid) Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Surabaya Kartika Sri Rejeki di Surabaya, Minggu.
Menurut dia, kegiatan tersebut sempat vakum selama dua tahun akibat pandemi COVID-19. Namun, lanjut dia, kegiatan Asahbaya Tahun 2022 digelar kembali di Hutan Kota Balas Klumprik, Kecamatan Wiyung, Surabaya pada 5-6 November 2022.
Kartika mengatakan, Dinkes Surabaya dalam kegiatan ini akan fokus untuk menambah wawasan peserta terkait penerapan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di lingkungan sekolah dan keluarga.
Baca juga: Menkes: Saka Bakti Husada berperan dalam transformasi sistem kesehatan
Baca juga: Gubernur Sulsel dorong pramuka Saka Husada jadi agen perubahan
Selain memberikan wawasan dan pengalaman kepada anggota Satuan Karya Pramuka Bakti Husada Kota Surabaya dalam keterampilan dan pengembangan dunia kesehatan, pihaknya juga berupaya menciptakan regenerasi Dewan Saka Bakti Husada yang baru.
"Tentunya kegiatan ini untuk mempererat tali silaturahmi dan kerja sama antaranggota," ujar dia.
Selain itu, lanjut dia, pihaknya juga menggelar ajang kompetisi untuk mengasah kemampuan peserta dalam krida-krida Saka Bakti Husada serta meningkatkan kualitas SDM anggota Pramuka, dan wawasan tentang dunia kesehatan khususnya kegiatan promotif dan preventif.
Kartika menjelaskan, Aksi Arek Saka Bakti Husada itu diikuti oleh 282 peserta ini terdiri dari 220 anggota Saka Bakti Husada yang berasal dari 22 pangkalan, 40 anggota Dewan Saka Bakti Husada, dan 22 Pembina Saka Bakti Husada.
"Materi yang diberikan ada pelatihan PPGD (Pertolongan Pertama Gawat Darurat) karena Satuan Karya Pramuka Bakti Husada fokus pada bidang kesehatan," kata dia.
Baca juga: Menyebarkan perilaku hidup sehat lewat Pramuka
Selain memberikan wawasan dan pengalaman kepada anggota Satuan Karya Pramuka Bakti Husada Kota Surabaya dalam keterampilan dan pengembangan dunia kesehatan, pihaknya juga berupaya menciptakan regenerasi Dewan Saka Bakti Husada yang baru.
"Tentunya kegiatan ini untuk mempererat tali silaturahmi dan kerja sama antaranggota," ujar dia.
Selain itu, lanjut dia, pihaknya juga menggelar ajang kompetisi untuk mengasah kemampuan peserta dalam krida-krida Saka Bakti Husada serta meningkatkan kualitas SDM anggota Pramuka, dan wawasan tentang dunia kesehatan khususnya kegiatan promotif dan preventif.
Kartika menjelaskan, Aksi Arek Saka Bakti Husada itu diikuti oleh 282 peserta ini terdiri dari 220 anggota Saka Bakti Husada yang berasal dari 22 pangkalan, 40 anggota Dewan Saka Bakti Husada, dan 22 Pembina Saka Bakti Husada.
"Materi yang diberikan ada pelatihan PPGD (Pertolongan Pertama Gawat Darurat) karena Satuan Karya Pramuka Bakti Husada fokus pada bidang kesehatan," kata dia.
Baca juga: Menyebarkan perilaku hidup sehat lewat Pramuka
Baca juga: Pramuka berperan dalam pengendalian penyakit
Di sisi lain, para peserta juga akan melakukan kunjungan di perumahan warga di kawasan Kecamatan Wiyung Kota Surabaya. Pada kunjungan tersebut, para peserta akan melakukan sosialisasi terkait penerapan PHBS.
"Kami telah berkoordinasi dengan Camat Wiyung karena akan mengadakan penjelajahan dan kunjungan ke rumah-rumah warga sekitar untuk mensosialisasikan penerapan PHBS. Serta, memberikan penjelasan mengenai gizi, kesehatan ibu dan anak, hingga manfaat tanaman obat keluarga (toga)," ujar dia.
Untuk itu, Kartika berharap melalui kegiatan Saka Bakti Husada Tahun 2022 kali ini, para peserta bisa menggencarkan penerapan PHBS di lingkungan sekolah maupun keluarga, serta melakukan pertolongan pertama dalam keadaan gawat darurat.
"Dengan mengikuti kegiatan Saka Bakti Husada, bisa menangani terkait kesehatan dan menerapkan PHBS untuk keterampilan mereka menuju dewasa," kata Kartika.
Baca juga: Saka Bakti Husada diminta sosialisasikan adaptasi kebiasaan baru
Di sisi lain, para peserta juga akan melakukan kunjungan di perumahan warga di kawasan Kecamatan Wiyung Kota Surabaya. Pada kunjungan tersebut, para peserta akan melakukan sosialisasi terkait penerapan PHBS.
"Kami telah berkoordinasi dengan Camat Wiyung karena akan mengadakan penjelajahan dan kunjungan ke rumah-rumah warga sekitar untuk mensosialisasikan penerapan PHBS. Serta, memberikan penjelasan mengenai gizi, kesehatan ibu dan anak, hingga manfaat tanaman obat keluarga (toga)," ujar dia.
Untuk itu, Kartika berharap melalui kegiatan Saka Bakti Husada Tahun 2022 kali ini, para peserta bisa menggencarkan penerapan PHBS di lingkungan sekolah maupun keluarga, serta melakukan pertolongan pertama dalam keadaan gawat darurat.
"Dengan mengikuti kegiatan Saka Bakti Husada, bisa menangani terkait kesehatan dan menerapkan PHBS untuk keterampilan mereka menuju dewasa," kata Kartika.
Baca juga: Saka Bakti Husada diminta sosialisasikan adaptasi kebiasaan baru
Pewarta: Abdul Hakim
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2022
