Ke depan harapan kami Taman Pracima ini bisa kita manfaatkan bersama serta menjadi tempat yang berkelas, dan juga mempunyai nuansa edukasi mengenai budaya. Tentu nanti ada narasi-narasi dan cerita-cerita yang akan kami gali, sehingga masyarakat ketik
Solo, Jawa Tengah (ANTARA) - Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara II Kartika Wirjoatmodjo berharap Taman Pracima yang menjadi bagian dari Kawasan Pura Mangkunegaran di Solo, Jawa Tengah, memiliki nuansa edukasi mengenai budaya.

"Ke depan harapan kami Taman Pracima ini bisa kita manfaatkan bersama serta menjadi tempat yang berkelas, dan juga mempunyai nuansa edukasi mengenai budaya. Tentu nanti ada narasi-narasi dan cerita-cerita yang akan kami gali, sehingga masyarakat ketika datang ke sini sekadar melihat fisik dan foto-foto, tapi juga memahami sejarah tempat ini, sejarah Pura Mangkunegaran," kata Kartika Wirjoatmodjo atau disapa Tiko di Solo, Senin.

Dia mengatakan, masyarakat juga diharapkan bisa mengaitkan sejarah Pura Mangkunegaran dengan keberadaan Pabrik Gula Colomadu, Stasiun Solo Balapan, serta sejarah Kota Solo secara luas.

"Saya rasa narasi itu bisa kita bangun, sehingga orang-orang tidak sekadar foto-foto untuk media sosialnya, namun juga memahami akar budaya dan lahirnya Surakarta termasuk Pura Mangkunegaran ini," kata Tiko.

Baca juga: Wamen BUMN kembangkan Pura Mangkunegaran sebagai wisata warisan budaya

Kementerian BUMN melalui Holding BUMN Pariwisata dan Pendukung, PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau Injourney melakukan eksplorasi kerja sama dengan Pura Mangkunegaran sebagai bagian dari itinerary wisata di jalur heritage Joglosemar.

Pura Mangkunegaran dinilai sebagai salah satu objek wisata bersejarah di Surakarta yang kerap dikunjungi oleh wisatawan Nusantara ataupun mancanegara.

Sejak lima bulan terakhir, Pura Mangkunegaran sendiri telah dilakukan proses revitalisasi pada area Taman Pracima atau Pracima Tuin yang berlokasi di sebelah barat Pura Mangkunegaran.

Baca juga: Wamen BUMN berharap TMII berperan maksimal beri edukasi kepada publik

Area tersebut akan berfungsi sebagai tempat interaksi publik dan kawasan terbuka hijau. Seluruh pekerjaan ditargetkan selesai pada Desember 2022.

Pura Mangkunegaran menjadi pelopor percontohan pemanfaatan ruang berkelanjutan yang berwawasan budaya, selaras dengan kebutuhan dan gaya hidup masyarakat sekarang.

Pewarta: Aji Cakti
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2022