Jakarta (ANTARA) - PT Visi Media Asia Tbk (VIVA) fokus memperkuat bisnis digital guna menggenjot kinerja perseroan pasca pandemi COVID-19.

"Kami memandang transformasi digital merupakan suatu keniscayaan dan dengan modal aset digital, kreativitas, serta kesiapan platform, VIVA siap untuk bersaing di kancah digital," kata Managing Director VIVA Arief Yahya dalam keterangan di Jakarta, Kamis.

Di tengah masa sulit akibat pandemi COVID-19 dan ancaman resesi akibat ketidakpastian ekonomi global, VIVA berhasil meraup pendapatan Rp1,3 triliun (year to date) per September 2022.

Efisiensi di level operasional menghasilkan peningkatan EBITDA sebesar 46 persen (yoy) menjadi Rp149,6 miliar dibandingkan Rp102,2 miliar pada periode yang sama tahun lalu.

Peningkatan kinerja keuangan tersebut didukung oleh kinerja entitas anak, PT Intermedia Capital Tbk. (MDIA) yang membukukan kenaikan pendapatan Rp992,5 miliar (year to date) September 2022 dibandingkan Rp986,4 periode yang sama pada 2021.

Seiring dengan kinerja positif perseroan, lini bisnis digital VIVA juga menunjukkan performansi yang menjanjikan.

Distribusi konten TV FTA (free to air) ANTV dan tvOne melalui berbagai platform digital, termasuk media online, mobile, dan media sosial, berhasil meningkatkan keterikatan atau engagement pemirsa yang dapat menikmati konten di manapun, kapanpun, dengan perangkat apapun.

Sepanjang Januari-November 2022, pageviews portal berita tvonenews.com menembus lebih dari 32 juta per bulan, dan subscriber YouTube Channel tvOneNews terus bertambah mencapai 9,9 juta.

Portal hiburan Intipseleb.com yang menghadirkan berita selebritas dalam dan luar negeri semakin mengukuhkan eksistensi ANTV di kancah digital, dengan capaian rata-rata 21,8 juta pageviews per bulan dan tahun ini berhasil menempati peringkat 5 Top 10 Entertainment Publisher.

Sementara portal antvklik.com semakin mantap memberi porsi lebih pada berita-berita hiburan tanpa mengabaikan berita aktual yang menjadi headline dan trending, serta tetap menjadi jendela layar kaca ANTV dengan menampilkan sinopsis series sinetron ANTV dan live streaming ANTV 24 jam.

Memanfaatkan video sharing platform, YouTube Channel Intipseleb berhasil meraih dua juta subscriber dan ANTV Official 3,3 juta subscriber.

VIVA Group juga memperkuat portal berita viva.co.id yang terus menunjukkan peningkatan performa dari posisi ke-18 di November 2021 ke posisi ke-14 Top Online News Publisher di November 2022.

Terkait dengan Analog Switch Off (ASO), ANTV dan tvOne sebagai penyelenggara multipleksing di 16 provinsi dengan 38 wilayah layanan siaran telah menyelesaikan pembangunan infrastruktur multipleksing dan melanjutkan pendistribusian set-top-box (STB) gratis bagi Rumah Tangga Miskin.

VIVA bekerjasama dengan penyelenggara multipleksing lainnya agar ANTV dan tvOne bersiaran di 34 provinsi. Untuk mengantisipasi persaingan TV FTA yang semakin ketat, ANTV berkolaborasi dengan content creators dan menayangkan variasi program baru seperti program entertainment, series sinetron lokal, program olahraga, talent search, dan program musik spesial.

Baca juga: TVOne bagikan perangkat pendukung TV digital ke 2.711 warga Cilincing
Baca juga: ANTV bagikan 10.007 STB gratis untuk masyarakat Bali
Baca juga: Ekonomi global tak stabil, Media Nusantara Citra tak bagi dividen

 

Pewarta: Citro Atmoko
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2022