Jakarta (ANTARA) - GM Novendra Priasmoro (DKI Jakarta) menjadi yang terbaik pada kategori terbuka turnamen catur cepat Japfa Christmas Cup 2022 yang resmi berakhir Minggu di Auditorium Wisma Kemenpora, Senayan, Jakarta.

Selama dua hari bertanding, Sabtu (17/12) dan hari ini, GM Novendra mengumpulkan 8,5 poin mengalahkan IM Azarya Jodi Setiyaki (DKI Jakarta) yang menempati posisi kedua dengan 7,5 poin dan MN Ricky Rismanto (Jawa Barat) pada urutan ketiga dengan poin yang sama.

Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Catur Seluruh Indonesia (PB Percasi) GM Utut Adianto mengatakan GM Novendra Priasmoro memang layak juara.

"Novendra saat ini berada di seeded pertama, kondisinya lagi bagus, dia layak sebagai juara. Sementara Azarya Jodi yang menempati posisi kedua, mempunyai kesempatan besar meraih gelar Grand Master. Selain Jodi ada FM Aditya Bagus Arfan dan IM Gilbert Elroy Tarigan yang punya peluang menjadi Grand Master," kata Utut dalam penutupan Japfa Christmas Cup 2022, Minggu.

Sementara pada kategori U12 putra, MN As Thirof dari Jawa Timur tampil sebagai pemenang setelah mengoleksi poin tertinggi  6. Steven Tan (DKI Jakarta) menjadi runner-up meski memiliki poin yang sama.

Sementara untuk kategori U12 putri, juara diraih Kenya Kesuma Dewi dari Jawa Timur setelah  mengoleksi 6 poin. Nadifa dari Jawa Barat  berada di bawahnya dengan 5 poin dan ketiga Fatonah Almugniasari dari DKI dengan koleksi poin sama.

Baca juga: PB Percasi gelar turnamen catur cepat di penghujung tahun 2022

Untuk kategori U16 putra, juara diraih Stevanky dari Jawa Barat dengan 6,5 poin, disusul pada posisi kedua dan ketiga masing-masing Reynard Kristopher dari Banten dengan 6 dan Daniel Fortino dari Jawa Timur dengan 5,5 poin.

Dari kategori U16 putri, Adeeba Izzah dari Jawa Timur meniadi pemenang dengan 6 poin, disusul Salwa Nadia Maharani dari Jawa Timur dengan 5,5 poin dan Putri Maulana Ramadhani dari Kalimantan Timur pada peringkat ketiga dengan 5 poin.

“Di kelompok umur, Jawa Timur ternyata mempunyai pecatur potensial masa depan. Di kategori putri ada Adeeba Izah dan Kenya Kesuma Dewi, sedangkan di kategori putranya, Jawa Timur memiliki MN As Thirof," kata Utut.

Utut menginstruksikan Tim Pemantau PB Percasi yang dimotori oleh GM Susanto Megaranto untuk memperbanyak turnamen di berbagai daerah.

“Ke depan, PB Percasi akan lebih fokus menggelar turnamen catur klasik. Prestasi catur kita, belum seperti yang kita harapkan. Prestasi memang tetap ada. Namun medali emas yang kita raih di event internasional, berasal dari catur cepat dan rapid chess. Catur klasik kita masih tertinggal,” kata Utut.

Untuk menciptakan pecatur hebat, dibutuhkan proses yang cukup lama. “Menciptakan juara melalui proses panjang. Juara tidak bisa dicapai dalam hitungan hari. Karenanya Percasi akan terus melakukan pembinaan terus menerus. PB Percasi akan jalan terus melakukan pembinaan. Kami akan menjalankan turnamen semampu kami. Semoga kita akan mengadakan turnamen seperti ini lagi," pungkas Utut.

Baca juga: GM Susanto Megaranto dapat misi khusus cari bibit pecatur potensial

Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2022