"Cabang olahraga unggulan seperti bulu tangkis, angkat besi, panahan, dan menembak diharapkan bisa menyumbang medali untuk Indonesia sehingga Indonesia bisa masuk di peringkat 30-an," Kata Marciano usai melantik pengurus KONI Papua Barat di Manokwari, Kamis.
Dirinya menyebut, Indonesia menduduki peringkat 50-an dari hasil Olimpiade Tokyo sehingga diperlukan kerja serius dan terukur untuk menaikkan peringkat.
"Jika sudah berada pada peringkat 30 maka kita bisa menatap Olimpiade 2032 masuk 10 besar dan selanjutnya 2044 bisa berada di peringkat lima dunia," lanjut dia.
Baca juga: KONI Pusat menaruh asa kepada petembak muda Indonesia
Purnawirawan TNI berpangkat Letnan Jenderal itu juga menyebutkan, mustahil bisa mencapai target tersebut tanpa dukungan atlet asal Papua dan peran serta KONI daerah untuk melakukan pembinaan yang baik.
"Tanpa peran atlet Papua Barat, tidak mungkin Indonesia bisa mencapai harapan itu. Oleh karena itu, KONI harus serius mencari atlet andalan untuk dibina dan mengantarkan mereka menjadi juara," sebut dia.
Seperti diketahui, sejumlah atlet nasional dari cabang olahraga angkat besi dan atletik banyak diisi oleh atlet Papua Barat.
Dia menambahkan, pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumatra Utara juga bisa dijadikan sebagai ajang pembuktian para atlet di seluruh nusantara untuk berkompetisi sebelum menuju ajang yang lebih tinggi seperti SEA Games dan Olimpiade.
"Daerah harus menyiapkan diri pada pelaksanaan PON 2024 di Aceh dan Sumatra Utara nanti. Penyelenggaraan PON nanti juga akan menjadi yang pertama diikuti oleh 48 provinsi di Indonesia," tandas Marciano.
Baca juga: Aceh bertekad masuk sepuluh besar PON Aceh-Sumut
Pewarta: Tri Adi Santoso
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2023
