Jakarta (ANTARA) - Sembilan kelurahan di wilayah Jakarta Utara berstatus siaga rob usai tinggi permukaan air di pos pantau Pintu Air Pasar Ikan, Penjaringan, mencapai 205 sentimeter (cm) pada Minggu pukul 07.00 WIB.

Sembilan kelurahan di Jakarta Utara yang berpotensi terdampak kenaikan air laut ke permukaan darat (rob), yakni Kamal Muara, Kapuk Muara, Penjaringan, Pluit, Ancol, Kamal, Marunda, Cilincing dan Kalibaru.

Berdasarkan kronologi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta di Jakarta, Status Siaga (Siaga 2) diperoleh pada pukul 06.00 WIB, setelah ketinggian permukaan air mencapai 201 cm. Sebelumnya, pukul 03.00 hingga 05.00 WIB masih berstatus waspada (Siaga 3).

Perubahan status dipicu kenaikan tinggi muka air (TMA) di Pintu Air Pasar Ikan sekitar 11 cm dari pukul 05.00 ke pukul 06.00 WIB. Selain itu, kondisi cuaca di Pintu Air Pasar Ikan saat ini mendung tipis.

BPBD DKI telah menyosialisasikan status itu melalui media sosial serta pemberitahuan kepada camat dan lurah setempat. Dalam keadaan darurat, warga diminta menghubungi "call center" Jakarta Siaga 112.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyatakan pasang air laut maksimum setinggi satu meter terjadi pukul 07.00 WIB dan cuaca pelabuhan di Jakarta, Teluk Jakarta, hingga perairan Kepulauan Seribu berpotensi hujan ringan pada Minggu.

Selain itu, BMKG menyatakan potensi hujan dengan disertai kilat/petir dan angin kencang dapat melanda Jakarta Timur, Jakarta Barat, dan Jakarta Selatan pada Minggu sore hingga menjelang malam hari nanti.
Baca juga: BPBD DKI catat kenaikan air laut di Pintu Air Pasar Ikan
 

Pewarta: Abdu Faisal
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2023