Jakarta (ANTARA) - Akademisi dari Universitas Islam Negeri Prof KH Saifuddin Zuhri (UIN SAIZU) Purwokerto Muridan mengatakan zakat fitrah merupakan ibadah spiritual dan sosial yang bertujuan untuk menyucikan diri sekaligus membahagiakan sesama.
 

"Zakat fitrah bukan hanya ibadah spiritual yang membuktikan keimanan seseorang kepada Allah SWT namun juga merupakan ibadah sosial untuk membahagiakan sesama," kata Muridan dihubungi dari Jakarta, Jumat.
 

Kepala Laboratorium Fakultas Dakwah UIN SAIZU itu menjelaskan zakat fitrah adalah Ibadah yang wajib ditunaikan oleh setiap Muslim.
 

Hal ini, kata dia, telah dijelaskan dalam Al Quran Surat At-Taubah Ayat 103 yang artinya "ambilah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat tersebut engkau membersihkan dan menyucikan mereka".

Baca juga: Akademisi: Zakat fitrah berperan penting untuk menyucikan diri

Baca juga: Pakar: lembaga pengelola zakat bertransformasi ke ranah digital

 

"Besaran zakat fitrah adalah satu sha, yang jika ditakar dengan beras sama dengan 2,7 kilogram atau 3,5 liter. Besaran tersebut dihitung per-individu atau per-jiwa," katanya.
 

Zakat fitrah, tambah dia, dapat disalurkan kepada delapan golongan di antaranya adalah fakir, miskin, amil hingga mualaf.
 

"Walaupun ada delapan, tetapi Rasulullah menyampaikan agar mengutamakan dua golongan yaitu fakir dan miskin," katanya.
 

Dia menambahkan bahwa zakat fitrah dapat dibayarkan sejak awal, pertengahan, atau akhir Ramadhan dan juga menjelang shalat Idul Fitri.
 

"Hanya saja waktu yang paling baik atau utama adalah pada akhir Ramadhan setelah terbenam matahari sampai menjelang pelaksanaan shalat Idul Fitri. Jika ada pembayaran zakat fitrah yang dilakukan setelah shalat Idul Fitri, maka itu tidak dinamakan zakat fitrah, tetapi sedekah biasa," katanya.
 

Dia juga menambahkan, zakat fitrah diharapkan dapat mengikis jurang antara yang kaya dan yang miskin, memupuk rasa simpati, serta mengikis kebuntuan komunikasi sosial di antara keduanya.

"Yang kaya diharapkan dapat mencintai dan mengasihi yang miskin dan begitu juga sebaliknya," kata Muridan.


Baca juga: Kemensos imbau masyarakat berdonasi saat Ramadhan di lembaga resmi

Baca juga: Lima aplikasi pendukung ibadah di bulan Ramadhan

 

Pewarta: Wuryanti Puspitasari
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2023