Manajemen masih mengumpulkan segala tuntutan dan akan dievaluasi. Yang terpenting saat ini adalah mencari solusi persoalan peningkatan mental dan 'fighting spirit',
Jakarta (ANTARA News) - Klub Arema Indonesia akan berbenah diri sebelum tampil pada kompetisi Indonesia Super League (ISL) musim depan seiring dengan belum maksimalnya penampilan anak asuh Rahmad Darmawan pada pertandingan pramusim.

Media Officer Arema Indonesia Sudarmaji saat dihubungi dari Jakarta, Senin, mengatakan kekalahan Arema di final Piala Gubernur Jawa Timur dari Persela menunjukkan jika tim kebanggaan warga Malang Raya ini masih banyak kelemahan.

"Pada Laga kemarin, mata kita dibukakan oleh Allah bahwa dibalik penilaian menterengnya performa tim, ternyata masih terdapat banyak kelemahan. Makanya harus segera dibenahi," katanya.

Pada final Piala Gubernur 2012 di Stadion Kanjuruhan Malang, Minggu (30/12), tim yang berjuluk Singo Edan ini harus menyerah dari Persela Lamongan 0-2 lewat gol Samsul Arif dan Mario Cortas.

Kekalahan ini menambah daftar panjang kekalahan Arema. Sebelum turun di Piala Gubernur, Arema Indonesia gagal masuk final Inter Island 2012 serta gagal di turnamen Trofeo dalam rangka HUT klub Persija Jakarta.

Menurut dia, dengan kekalahan beruntun ini manajemen klub sangat kecewa serta memahami tuntutan dari Aremania (sebutan suporter fanatik Arema) yang meminta pelatih Rahmad Darmawan mundur dari jabatannya.

"Manajemen masih mengumpulkan segala tuntutan dan akan dievaluasi. Yang terpenting saat ini adalah mencari solusi persoalan peningkatan mental dan "fighting spirit"," kata Sudarmaji menambahkan.

Kekecewaan manajemen dan Aremania bukan tanpa alasan karena klub yang berjuluk Singo Edan saat ini diperkuat oleh pemain-pemain yang telah punya nama di jagad persepakbolaan nasional. Begitu juga dengan jajaran pelatih.

Untuk pemain lokal ada Kurnia Meiga, Dendi Santoso, Egy Melgiansyah, Joko Sasongko dan Engelbet Sani. Mereka juga didukung oleh pemain naturalisasi yaitu Cristian Gonzales, Greg Nwokolo dan Victor Igbonefo.

Selain itu untuk pemain asing juga tidak kalah tenarnya yakni pencetak gol terbanyak ISL musim lalu yaitu Alberto Goncalves dan juga pemain terbaik musim lalu Keith Kayamba Gums. Kedua pemain itu juga menjadi tulang punggung Arema musim ini.

Dengan sederet pemain yang sudah tidak diragukan lagi kemampuannya, Arema Indonesia dituntut menjadi yang terbaik pada kompetisi musim depan. Apalagi saat ini juga mendapatkan dukungan penuh dari Grup Bakrie.

Sesuai jadwal yang telah dikeluarkan oleh PT Liga Indonesia sebagai pengelola ISL, klub Arema Indonesia akan menjalani pertandingan perdana melawan Persidafon di Stadion Kanjuruhan Malang, 9 Januari mendatang.

(B016/I015)

Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2012