"Terhitung hingga pukul 07.00 WIB tadi, kami mencatat ada sembilan bus yang tiba menurunkan 48 penumpang," ungkap Kepala Terminal Grogol Bona Siregar saat ditemui Terminal Grogol, usai mengikuti pemeriksaan kesehatan rutin dari petugas kesehatan Puskesmas Tambora, Jakarta Barat, Jumat.
Bona mengatakan, aktivitas di Terminal Grogol sejak beberapa hari terakhir mulai sama dengan aktivitas sebelum Lebaran. Penumpang dan kendaraan tiba pada pukul 07.00 WIB dan setelah itu hingga pukul 15.00 WIB masih landai.
"Terminal Grogol pada dasarnya memang hanyalah terminal transit. Itulah sebabnya situasi bus ataupun penumpang di sini sepi," katanya.
Yang ramai hanya dari H-7 sampai H-1 Lebaran. Pada H-2 lebaran, yakni tanggal 19 April, penumpang yang berangkat mudik dari Terminal Grogol menembus 1.017 penumpang. "Kalau sekarang sudah mulai sepi," ungkap Bona.
Baca juga: PMI Jakbar dapat tambahan relawan Forpis di Terminal Kalideres
Baca juga: Terminal Grogol siagakan posko kesehatan selama libur Lebaran
Bona menuturkan, sepinya terminal bukan berarti tidak ada pengawasan. Di Terminal Grogol, pemeriksaan kesehatan sopir dan penumpang serta pemeriksaan kelayakan jalan kendaraan tetap dijalankan.
"Tadi ada tujuh orang yang diperiksa kesehatannya, yakni tiga sopir dan empat penumpang dan mereka semua dinyatakan sehat dan layak berangkat," ungkap Bona.
Sepinya Terminal Grogol bukan berarti tidak ada kendaraan angkutan di sini. Terminal Grogol tetap menyediakan angkutan yang memadai bagi penumpang yang hendak bepergian.
"Pos Kesehatan, Pos PMI dan Pos Pengamanan Terminal Grogol tetap berfungsi optimal. Soal ramai-tidaknya penumpang kan itu wajar, tetapi kami tetap menjalankan tupoksi kerja kami seperti biasa," kata Bona.
Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2023
