dibutuhkan pertemuan lanjutan
Jakarta (ANTARA News) - Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo, mengatakan pihaknya akan melakukan kerjasama dengan pemerintah Brunei Darussalam dalam bidang pariwisata.

"Tadi dengan Brunei Darussalam kami ingin kerjasama pariwisata," kata Gubernur Jakarta saat ditemui di Balaikota DKI Jakarta, Senin.

Pertemuan pertama dengan Duta Besar Brunei Darussalam, Dato' Paduka Mahmud Saidin, menurut Jokowi, belum bisa memberikan gambaran mengenai rincian kerjasama pariwisata yang akan dilakukan.

Jokowi menambahkan, dibutuhkan pertemuan lanjutan untuk pembahasan kerjasama.

"Mungkin nanti pertemuan yang kedua atau ketiga baru bisa lebih konkret karena ini baru yang pertama," kata Jokowi.

Sementara itu, Duta Besar Brunei Darussalam untuk Indonesia, Dato' Paduka Mahmud Saidin, mengatakan bahwa kerjasama akan dilakukan dalam bentuk promosi di kedua negara.

"Mengenalkan Brunei kepada penduduk Jakarta dan juga bagi orang-orang Brunei bisa ke Jakarta," kata dia.

Menurutnya, Jakarta merupakan kawasan yang bisa ditingkatkan lagi interaksi orang per orangnya.

"Bagi saya itu merupakan kawasan yang bisa ditingkatkan lagi interaksi person to person contact itu," katanya.

Selain pariwisata, Dato' mengaku belum memiliki rencana kerjasama lainnya. Bahkan untuk penanganan banjir, Dato' mengatakan bahwa Jakarta lebih memiliki pengalaman dibandingkan Brunei.

"Kami tidak begitu banyak pengalaman dalam menangani banjir. Mungkin Jakarta lebih punya pengalaman dibandingkan kami," katanya.
(Dny)

Pewarta: Deny Yuliansari
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2013